Ledakan di Pasuruan
8 Hal Penting Terkait Ledakan Bom di Pasuruan, Tas Misterius Dilempar, Cerita Warga & Aksi Kapolsek
Ledakan bom kembali terjadi di Jawa Timur, inilah fakta penting yang wajib diketahui dari insiden yang terjadi.
Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Ignatia Andra Xaverya
Saat jaraknya dengan pelaku sudah dekat, pelaku melempar tas ranselnya ke arahnya.
"Untungnya saya bisa menghindar. Tas itu jatuh ke trotoar dan langsung meledak. Saya tetap lari dan masuk ke kerumunan warga," tambahnya.
7. Identitas Pemilik Rumah Tempat Ledakan Bom Terjadi
Ledakan bom terjadi di rumah milik Saprani di Pogar, Bangil, Pasuruan.
Rumah milik Saprani itu dikontrak oleh satu keluarga.
Keluarga yang mengontrak rumah Saprani, yakni AW asal Serang, Banten dan DR (40) asal Bangil, Pasuruan.
"Iya, ledakan di Bangil, Pasuruan itu diduga bom. Penghuni kontrak rumah itu (milik Saprani)," sebut Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Kamis (5/7/2018) dikutip dari Surya.co.id
Dari dua penghuni rumah itu, AW melarikan diri setelah ledakan bom.
Sedangkan yang lainnya saat ini diamankan Polres Pasuruan.
Baca: BREAKING NEWS - Diduga Bom, Ledakan Keras Terdengar di Bangil Kabupaten Pasuruan
8. Kronologi Kejadian dari Pihak Kepolisian
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan kejadian ledakan ini terjadi pada pukul 11.30 WIB.
Dari keterangan saksi Hariono, yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian menerangkan, ledakan terjadi di dalam rumah.
Saat ledakan pertama, Hariono mendatangi rumah tersebut dan langsung mengecek ke dalam rumah.
Saat berada di rumah tersebut, dia mencium bau mesiu dan akhirnya keluar.

Ketika keluar, Hariono kembali mendengar ledakan kedua dsn para warga menjauh dari sumber ledakan.
"Setelah ledakan kedua, ada seorang pria keluar dari dalam rumah sambil membawa tas ransel. Polisi mengejar dan kembali terdengar ledakan yang ketiga," cetus Barung.
Setelah ledakan ketiga, seorang pria (diduga Abdullah) keluar rumah sambil naik motor dan bawa tas ransel ke arah timur.