Ledakan di Pasuruan
Pakde Karwo Minta Warga Lapor Jika Ada Kegiatan yang Dinilai Mencurigakan di Lingkungannya
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo meminta masyarakat untuk melaporkan kegiatan masyarakat yang mencurigakan di lingkungannya.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo meminta masyarakat untuk melaporkan kegiatan masyarakat yang mencurigakan di lingkungannya.
Selain itu, Soekarwo juga meminta masyarakat melapor jika ada tetangga baru, terutama yang tertutup, pasca ledakan bom di Bangil Pasuruan.
"Saya minta tetangga baru untuk segera dilaporkan. Kewaspadaan harus ditingkatkan," kata Soekarwo di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai menjenguk anak balita korban ledakan bom Bangil, Pasuruan, Jumat (6/7/2018).
Baca: Masih Berkeliaran, Pelaku Teror Bom Pasuruan Terekam CCTV, Begini Sosok dan Catatan Kepolisiannya
Menurutnya, kewaspadaan di Bangil sudah dilakukan, ia berharap tidak ada kejadian di tempat lain, terkhusus di Jawa Timur.
"Deteksi dini seperti itu harus dikemas bagus. Masyarakat harus waspada dengan lingkungannya," kata laki-laki yang akrab disapa Pakde Karwo itu.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak resah dengan adanya kejadian ledakan bom di Bangil, Pasuruan.
Baca: Dikenal Tertutup dan Jarang Bersosialisasi, Berikut 5 Hal Tentang Pelaku Teror Bom Pasuruan
Selain itu, Pakde Karwo juga mengapresiasi kinerja polisi dan TNI.
Menurutnya, kepolisian telah cepat tanggap terhadap kejadian ledakan bom di Bangil, Pasuruan.
Sebelumnya, terjadi ledakan bom di Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan pada Kamis (5/7/2018).
Akibat kejadian tersebut, satu bocah laki-laki terluka, dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Yuk subscribe YouTube Channel TribunJatim.com