Hari Kemerdekaan RI
Universitas Budi Luhur Peringati Kemerdekaan RI dengan Gelar Lomba Burung Berkicau Piala Rektor
Dalam mengisi kemerdekaan Universitas Budi Luhur (UBL) menyelenggarakan beragam kegiatan.
Penulis: Yoni Iskandar | Editor: Edwin Fajerial
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Dalam mengisi kemerdekaan Universitas Budi Luhur (UBL) menyelenggarakan beragam kegiatan.
Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan rasa nasionalisme, kesatuan dan kekompakan diantara mahasiswa, dosen dan karyawan maupun masyarakat di lingkungan kampus Universitas Budi Luhur.
Rangkaian acara kegiatan dimulai dengan pelaksanaan upacara bendera 17 Agustus dengan Inspektur upacara Rektor Universitas Budi Luhur Prof. Didik Sulistyanto. Dilanjutkan dengan berbagai perlombaan.
Untuk kedua kalinya Universitas Budi Luhur menggelar Lomba Burung Berkicau tingkat Nasional yang memperebutkan Piala Rektor 2 UBL dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI k 73 tahun di kampus.
Dengan menggelar acara ini dapat meningkatkan rasa kepedulian, kebersamaan dan kesatuan bangsa dengan berkumpulnya kicau mania seluruh Indonesia di kampus cerdas dan berbudi luhur
Acara Lomba Burung tingkat National ke Dua ini hasil kerjasama Universitas Budi Luhur dengan Rajawali Indonesia yang merupakan Komunitas Kicau Mania di Indonesia.
Acara ini dihadiri oleh Kasih Hanggoro,MBA Ketua Pengurus Yayasan Budi Luhur Cakti, Rektor UBL Prof. Didik Sulistyanto; Deputi Rektor Bidang Akademik, Dr.Wendi Usino; Direktur Keuangan UBL, Widodo,MS.
Selain itu juga didatangi Dekan FTI Dr. Goenawan Brotosaputro; Dr. Yusron Ketua Pusat Kebudiluhuran, Joko Sutrisno Wakil Direktur Promos UBL; Linda Islami,MSi, Manager Humas UBL; dan Dr. Etty Susilowati MSc., Dosen Universitas Budi Luhur dan peserta lomba kicau mania.
Yono Woro Woro sebagai Ketua Pantia Lomba Burung Berkicau Piala Rektor 2 menjelaskan tim Rajawali Indonesia mengucapkan terima kasih kepada Universitas Budi Luhur untuk menjadikan acara ini sebagai ajang silaturahmi.
"Menjadikan pertumbuhan ekonomi diberbagai bidang pengrajin sangkar, makanan burung, peternak dan tentunya mengenalkan beberapa produk lainnya yang bekerjasama dengan Rajawali Indonesia," katanya pada Jumat (17/8/2018).
Peserta lomba dari Kicau Mania se-Jabodetabek dan luar kota bahkan luar pulau dan diperkirakan peserta 1000 peserta untu acara tahun ini .
Ketua Rajawali Indonesia, Sofyan menambahkan acara yang digelar menjadi bukti bahwa dunia pendidikan mendukung Ekonomi kreatif lewat lomba burung.
"Sekaligus sebagai upaya untuk mendukung konvervasi burung berkicau di Indonesia dan Rajawali Indonesia sudah bekerjasama dengan semua instasi , sekolahan dll dari daerah pulau Jawa, Sumatera, Kalimatan, Madura, Bali," katanya.
Rektor UBL, Prof.Didik Sulistyanto pada saat pembukaan acara menjelaskan mengapresiasi khususnya dalam rangka konservasi burung di Indonesia.
"Pada acara Lomba Kicau Burung Mania ini bagi para pemenang lomba kicau burung selain mendapatkan Piala Rektor 2 akan mendapatkan voucher beasiswa 380 juta rupiah," ujarnya.
Dia menambahkan acara ini menjadikan tali silahturahmi Kicau Mania dengan penghobby burung berkicau di lingkungan Kampus UBL dan menjadikan sarana promosi produk UBL serta bisnis lainnya, dengan acara serupa menjadikan agenda rutin UBL tidak hanya di Jakarta namun sampai ke daerah2 seluruh Indonesia.