VIRAL: Video Bocah Panjat Tiang Bendera Saat Upacara di Belu NTT, Aksinya Banjir Pujian!

TRIBUNJATIM.COM - Hari Kemerdekaan Indonesia setiap tanggal 17 Agustus diperingati dengan upacara bendera.

Di Istana Negara, upacara kemerdekaan rutin diadakan dengan dipimpin oleh kepala negara.

Di berbagai daerah, upacara kemerdekaan juga digelar.

• Kisah-kisah Unik di Balik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 yang Digelar Saat Ramadan

Baru-baru ini di media sosial, viral sebuah video berdurasi dua menit, saat upacara bendera di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Video tersebut menampilkan aksi seorang bocah yang memanjat tiang bendera saat upacara bendera.

• Meski Asal Jepang, Ini Alasan Laksamana Maeda Izinkan Rumahnya Dipakai untuk Siapkan Proklamasi

Dilansir TribunJatim.com dari Pos Kupang, upacara tersebut saat memperingati HUT RI ke-73 di Motaain, Seda Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, NTT, Jumat (17/8/2018).

Detik-detik aksi berani bocah ini di-posting di Facebook oleh akun Ika Silalahi.

Ika Silalahi juga menyertakan sebuah foto lain, yakni Inspektur Upacara yang juga adalah Wakil Bupati Belu, JT Ose Luan, beserta sang bocah tersebut.

Baru lima jam di-posting akun Ika Silalahi, unggahannya sudah mendapat 31.000 lebih likes, serta sudah 220 ribu lebih dibagikan.

• Potret Ghina Raihanah, Anggota Paskibraka Cantik Adik Tsania Marwa yang Jarang Disorot Media

Dalam video berdurasi hampir dua menit ini, sang bocah tampak sempat berhenti saat sudah berada di tengah tiang.

Terdengar juga, permintaan melalui pengeras suara agar sang bocah turun.

Beberapa petugas juga tampak berlarian ke tiang bendera.

Mereka berkerumun di bawah tiang bendera, memegangi tiang bendera yang mulai tampak doyong.

• 6 Fakta Meninggalnya Calon Anggota Paskibra Siska Susanti Usai Latihan, Inilah Penyebab Sebenarnya

Namun, sang bocah tetap melanjutkan memanjat.

Hingga akhirnya tiba di puncak, dan turun kembali disambut tepuk tangan yang bergemuruh.

• 4 Tahun Silam, Maruf Amin Pernah Menikah Disaksikan Jusuf Kalla, Din Syamsuddin Nyeletuk Gini