Ditagih Kemenpora, Roy Suryo Siap Somasi, Beri Pesan Khusus ke Pembully: Allah Tidak Sare

Hal itu seperti yang dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com, Pengiriman dilakukan sesaat setelah Roy Suryo berhenti dari jabatannya sebagai menteri pada 2014.

Saat barang itu dikirimkan, Roy tidak berada di rumah.

Sebulan setelah itu, menurut Tigor, Roy baru mengetahui banyak tumpukan barang di rumahnya dan menanyakan milik siapakah barang-barang tersebut.

• Cuma Pakai Baju Begini, Roy Suryo Habis-Habisan Kritik Jokowi Saat Resmikan Kereta Bandara

Ia meminta dilakukan pengembalian, karena merasa barang-barang itu bukan miliknya.

"Kami suruh minta maaf, lah. Kami mau somasi mereka, kami siap. Kami siapkan buktinya dulu, supaya enggak asal ngomong kayak mereka," ujar Tigor seperti dikutip dari Kompas.com.

Mantan Menpora RI pada 15 Januari 2013 hingga 20 Oktober 2014 juga menyebut tuduhan itu adalah fitnah.

"Saya duga dengan keras bahwa ini adalah fitnah untuk menjatuhkan martabat dan nama baik saya di tahun politik ini," tuturnya dikutip dari Tribunnews.com.

• Buka Suara Soal 3.226 Barang Milik Negara yang Ditagih Kemenpora, Roy Suryo: Tidak Sama Sekali

Lewat media sosial, Roy Suryo juga menuliskan perasaannya dan doa.

Tulisan itu diungkap olehnya lewat Twitter, Rabu (5/9/2018).

Roy menyebut bahwa pesan itu secara khusus ia sampaikan untuk beberapa kelompok khusus.

Kelompok khusus itu adalah orang-orang yang saat ini terus menerus "membully"-nya.

"Tweeps, Secara khusus utk rekan2 yg "membully", tidak apa2. Tetap saya do'akan Semoga mereka2 mendapat Hidayah, Gusti Allah SWT tidak Sare." tulis Roy Suryo di Twitternya @KRMTRoySuryo2, Rabu (5/9/2018).

Setelah menyampaikan cuitan tersebut, beberapa komentar datang dari netizen.

Banyak dari netizen yang justru menyindir Roy dan memintanya untuk segera saja mengembalikan barang.

Hingga berita diunggah ada sekitar 239 re-tweetan yang dilemparkan netizen.

• Ditagih Kemenpora, Roy Suryo Ternyata Belum Kembalikan Ribuan Aset Negara, Ini Surat Tagihannya