Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Rumah Politik Jatim

Kiai Afifuddin Situbondo: Kiai Berpolitik untuk Kawal Negara Agar Tak Salah Langkah

Kiai Afif menilai, keterlibatan kiai dan santri dalam politik boleh saja, karena mengawal politik dan agama hukumnya wajib.

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Adi Sasono
TRIBUNJATIM.COM/FATIMATUZ ZAHROH
KH Afifuddin Muhajir, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi`iyyah Sukorejo Situbondo (dua dari kiri) dan Kiai Asep Syaifuddin Chalim saat deklarasi JKSN Malaysia untuk Jokowi-Kiai Ma'ruf, Minggu (21/10/2018). 

Ataupun yang didukung itu lebih ringan buruknya dari calon yang lain.

Hal senada juga disampaikan oleh Kiai Asep Syaifuddin Chalim. Tokoh promotor JKSN untuk Jokowi-Ma'ruf ini meyakini bahwa dari segi keagamaan, Jokowi sudah lolos sebagai calon pemimpin yang baik.

"Kalau saya menyaksikan sendiri bagaimana Jokowi salat dari jarak tiga meter di tempat thawaf. Saat itu sedang jamaah bersama imamnya Kiai Hasyim Muzadi, salat beliau baik," kata kiai Asep.

Bahkan dikatakan Kiai Asep cara salat Jokowi sudah mengalahkan santri yang tidak tamat. Dimana saat posisi sujud, kedua jari kedua telapaknya menghadap kiblat.

"Kalau salatnya baik, maka baiklah semua amal-amalnya, tanggung jawabnya," pungkas Kiai Asep.

Sumber: Surya
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved