Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Benarkah Sriwijaya Air Bawa Durian 3 Ton hingga Penumpang Protes? Begini Klarifikasi Pihak Maskapai!

Sriwijaya Air bawa durian hingga diprotes penumpang, pihak maskapai beri klarifikasi.

Editor: Alga W
Kolase KOMPAS.com/KURNIASIH BUDI dan Thinkstock
Sriwijaya Air bawa durian 

Sriwijaya Air bawa durian hingga diprotes penumpang, pihak maskapai beri klarifikasi.

TRIBUNJATIM.COM - Bawa durian, pesawat Sriwijaya Air rute Bengkulu-Jakarta sampai menunda penerbangannya.

Pasalnya, penumpang Sriwijaya Air rute Bengkulu-Jakarta menolak terbang karena mencium bau durian menyengat di dalam kabin pesawat.

Keluhan penumpang Sriwijaya Air rute Bengkulu-Jakarta soal menyengatnya bau durian tersebut terekam dalam sebuah video yang diunggah Instagram @infobengkulu.

Sriwijaya Air Bawa Durian, Penumpang Protes Kebauan hingga Penerbangan Ditunda

Video keluhan penumpang Sriwijaya Air rute Bengkulu-Jakarta soal menyengatnya bau durian tersebut inipun langsung menyebar di berbagai media sosial.

Para warganet pun banyak mengecam pihak Sriwijaya Air yang dinilai telah membahayakan penumpang karena bau durian.

Dalam vide, tampak sejumlah penumpang turun dari pesawat dan ada yang protes karena Sriwijaya Air bawa banyak durian.

Para penumpang Sriwijaya Air protes dan menolak terbang karena takut terjadi kecelakaan akibat overload dan merasa tidak aman.

Hingga pada akhirnya, para petugas Sriwijaya Air pun mengalah dan menurunkan sejumlah karung berisi durian tersebut.

Berikut caption video penumpang turun dari pesawat Sriwijaya Air bawa durian, yang dituliskan akun Instagram @infobengkulu.

"Pada akhirnya harus sy menceritakan kejadian pagi tadi di bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu.

Setelah selesai Band sy Steven & coconuttreez perform kemaren malam di acara soundsation di pantai panjang Bengkulu.

Paginya Sy bersama temen2 back to Jakarta menumpang pesawat Sriwijaya SJ 091. Rencana take off 10:50.

Setelah menunggu beberapa saat di ruang tunggu, tibalah penumpang di panggil utk menaiki pesawat. Rombongan kita naik terakhir di antara penumpang lain.

Saat memasuki pesawat, aroma DUREN sudah terasa. Makin lama makin menyengat + panas (AC off) gmn rasanya???

Sy panggil pramugari, sy complain. Udah bau duren plus panas. Si pramugari menyodorkan kertas, dia bilang "Pak..kalo complain,isi aja ya di kertas itu" hah????

Si pramugari sy liat coba berbicara sama petugas.

Lama kelamaan sy jengkel jg, kok di anggap sepi ini complain.

Akhirnya sy bangun dari kursi dan samperin pramugari itu lg.

Akhirnya sy berhadapan dng si petugas, si petugasnya ngomong gini : "Pak..peswat sudah mau takeoff kok. Ntar kalo sudah di atas bau durennya pasti hilang.

Di situlah asal muasal kemarahan sy. Kemudian si petugas tadi masuk ke kockpit dan bicara dng Kapt Pilot. Trus keluar dan bicara.

Petugas: "kita tetap terbang ya Pak..nanti baunya hilang kok.

sy: Mas...ini bau durennya parah bgt, 1 jam lho kita nyium bau beginian nanti di atas. Trus km tau gak kecelakaan peswat mandala yg gagal take off di medan???"

Akhirnya sy berteriak ke arah penumpang lain.

"Apakah yg ada di pesawat ini mau terbang???

Jawab penumpang "tidaaakkkk!!

Sy: "nah..liat ya mas, gak ada yg mau terbang, berarti bukan hanya sy, tetapi seluruh penumpang di pesawat ini!!!"

Petugas : "aman kok mas..."

Sy: "mas ini pasti durennya banyak,soalnya baunya parah"

Petugas : "ada sekitar 3 ton mas..."

Sy : "hah?? 3 ton?? Akhirnya sy dan team maksa turun dari pswt,dan di ikuti oleh penumpang lain. Sampai di bawah sy sedikit bersitegang dng petugas. Bahkan teman2 hampir bentrok fisik dng mereka. Sy tetep ngotot utk gak mau terbang kecuali duren duren yg 3 ton itu di turunkan. Ngototnya sy di dukung oleh seluruh penumpang. Bahkan ada ibu2 yg sudah tua sangat tersiksa dng bau duren tsb."

Akhirnya sy dan team maksa turun dari pswt,dan di ikuti oleh penumpang lain.

Sampai di bawah sy sedikit bersitegang dng petugas.

Bahkan teman2 hampir bentrok fisik dng mereka.

Sy tetep ngotot utk gak mau terbang kecuali duren duren yg 3 ton itu di turunkan.

Ngototnya sy di dukung oleh seluruh penumpang.

Bahkan ada ibu2 yg sudah tua sangat tersiksa dng bau duren tsb. Mereka semua baru bersuara (tau donk kalo emak2 ngomel).

Setelah perdebatan panjang akhirnya si petugas itu bilang "ok..duren kita turunkan...Bpk2 dan Ibu2 silahkan menunggu di ruang tunggu""

Sy gak mau percaya begitu saja omongan si petugas.

"mas..penumpang akan sy bawa ke ruang tunggu, tetapi harus ada dari pihak kita yg akan memastikan bahwa duren2 itu benar benar turun.." gmn???

Petugas: OK

Akhirnya kita menuju ke ruang tunggu, dari jarak kira2 50 meter kita melihat duren2 itu di turunkan.

Video ini di ambil dari M Rival Himran.

Singkat cerita akhirnya kita terbang jam 12:05 dan landing dengan selamat jam 13:00

Saat sy keluar dari terminal, sy kembali bertemu dng pramugari yg di pesawat tadi.

kita ngobrol

Pramugari: " Pak...mohon maaf kejadian tadi ya...kita ga bisa berbuat apa2. Asal Bpk tau...Kapt pilot sudah memberi warning akan ada masalah dng duren2 itu, jumlahnya sangat banyak, dan packagingnya jelek"

Nah....ternyata kapt pilotnya juga ga setuju utk bawa itu duren 3 ton!!

trus siapa itu berani beraninya nyuruh terbang?????

Siapa ni orang????"

12 Drama Korea Bulan November 2018 yang Wajib Dinantikan Penayangannya

Tanggapan Sriwijaya Air

Menanggapi video viral ini, pihak Sriwijaya Air menepis kabar telah mengangkut durian seberat tiga ton.

Hal itu diungkapkan Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Retri Maya, Selasa (6/11/2018).

"Berita bahwa kami mengangkut tiga ton durian itu tidak benar. Itu sudah termasuk semua bagasi dan cargo," kata Retri Maya, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Retri Maya mengatakan, durian telah dikemas sesuai peraturan yang ada dan diletakkan di dalam bagasi.

Pihak maskapai, kata Retri Maya, segera menurunkan karung-karung durian itu sesaat sebelum lepas landas.

"Dan secara corrective action kita sudah langsung offload, dan pesawat segera pushback," kata Retri Maya.

"Kami tidak akan menerbangkan pesawat, apabila pesawat tersebut tidak layak dan membahayakan seluruh penumpang dan kru," tukas Retri Maya.

Goda Istri Pengusaha di Ranjang, Pemain Bola Daniel Correa Tewas di Semak-semak dan Dikebiri

Artikel ini telah tayang di Tribun Medan dengan judul Sriwijaya Air Bawa Durian 3 Ton, Penumpang Menolak Terbang dan Ingatkan Kejadian Naas di Medan.

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved