TribunWiki
Inilah 5 Penyakit yang Rawan Menyerang Saat Musim Hujan, dari Diare hingga Sebabkan Kematian
Di Surabaya, beberapa hari terakhir sudah mulai turun hujan dan menyebabkan adanya genangan air, bahkan banjir.
Penulis: Hefty Suud | Editor: Ayu Mufihdah KS
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan, awal musim hujan akan terjadi pada Oktober sampai Desember 2018.
Sementara itu, BMKG juga memperkirakan puncak musim hujan akan terjadi pada bulan Januari-Februari 2019.
Di Surabaya, beberapa hari terakhir sudah mulai turun hujan dan menyebabkan adanya genangan air, bahkan banjir.
Dr. Indro Harianto.SpPD dari Rumah Sakit Husada Utama Surabaya menjelaskan, beberapa kondisi di atas dapat memicu lima penyakit ini.
• Mantan Kapolri Bocorkan Isi Buku Khusus Milik Soeharto Saat Jadi Presiden, Sampai Diberi Daftar Urut
Berikut urutanya dari dr Indro, mulai dari yang paling ringan:
1. Influenza
Influenza atau biasa disebut flu, sebenarnya adalah penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus.
Penderitanya akan mengalami gejala seperti demam, sakit kepala, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit otot.
2.Diare
Penyakit ini biasanya akan lebih banyak menjangkiti masyarakat di daerah rawan banjir di musim penghujan.
• Gunakan Pulpen, Pria Asal Amerika Isap Sabu Bersama Tukang Antar Galon di Apartemen Surabaya
Saat banjir, biasanya bakteri jahat, virus, hingga mikroorganisme mudah menyebar serta mengontaminasi makan dan minuman.
Diare adalah penyakit yang ditandai dengan buang air besar (bab) yang lembek bahkan cair.
Penderita diare, biasanya perlu bolak-balik ke toilet.
3.Tifus
Demam tifoid atau yang biasa disebut sebagai tifus adalah penyakit yang bisa menyebar melalui makanan, air, atau ditularkan dari orang yang terinfeksi (melalui fesesnya).
• Berlangsung Dramatis, Evakuasi Truk yang Alami Ban Lepas di Bundaran Waru Dilakukan Selama 30 Menit
Tifus disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Bakteri ini biasanya ada dalam air yang terkontaminasi dengan feses dan bisa menempel pada makanan atau minuman yang dikonsumsi.
Luapan air sungai atau kali saat terjadi hujan dapat menjadi salah satu penyebab tipes.
Sebab, beberapa masyarakat Indonesia diketahui masih membuang fesesnya di sungai.
4.Demam Berdarah
Banyaknya genangan air yang timbul karena musim penghujan adalah sarang yang baik untuk perkembang biakan nyamuk, termasuk Aedes aegypti.
• Ban Belakang Truk di Bundaran Waru Lepas, Nyaris Hantam Pengendara Lain hingga Sebabkan Kemacetan
Penderita demam berdarah ringan akan mengalami demam tinggi, ruam, dan nyeri otot, dan sendi.
Sementara, demam berdarah yang parah atau juga dikenal sebagai dengue hemorrhagic fever, menyebabkan perdarahan serius, penurunan tekanan darah secara tiba-tiba (shock), bahkan kematian.
5. Leptospirosis
Ini adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans yang disebarkan melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi bakteri.
Bakteri tersebut bertebaran di daerah yang mengalami banjir.
• Langkah PDIP Tinggalkan Model Kampanye Massal Dinilai Punya Banyak Tujuan, Begini Kata Pengamat
Beberapa jenis hewan yang dapat menjadi pembawa leptospirosis di antaranya, anjing, hewan pengerat seperti tikus, dan kelompok hewan ternak seperti sapi atau babi.
Bakteri tersebut dapat bertahan hidup dalam ginjal hewan yang terinfeksi.
Penderitanya akan mengalami gejala panas tinggi, badan lemas, kadang diare, mata agak kemerahan kuning, dan betisnya terasa nyeri.
• Puluhan Perwakilan Pusat Belajar Guru Kabupaten Goa Lakukan Studi Banding ke Tuban