Rumah Politik Jatim
Soal Wacana Pembubaran BPWS Pasca Suramadu Digratiskan, Caleg PDIP Jatim: Perlu Adanya Kajian Ulang
Bambang Juwono menilai perlu adanya kajian ulang terkait nasib Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS).
Penulis: Aqwamit Torik | Editor: Ayu Mufihdah KS
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Caleg DPRD Jawa Timur Dapil 9 dari fraksi PDIP, Bambang Juwono menilai, perlu adanya kajian ulang terkait nasib Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS).
Seperti diketahui, pasca digratiskannya Jembatan Suramadu, muncul wacana pembubaran BPWS
Bambang Juwono menjelaskan, pasca Suramadu digratiskan tentu ada telaah kembali terkait BPWS, apakah masih diperlukan lagi.
• Mengaku Banyak Dapat Dukungan dari Orang Baik Saat Terpuruk, Bos Empire Palace Ucapkan Terima Kasih
"Perlu dikaji, fungsi BPWS itu seperti apa, mungkin tidak hanya berkaitan dengan Suramadu, tapi mengatur kaitan lain soal Suramadu," ujar Bambang Juwono kepada TribunJatim.com, Jumat (30/11/2018).
Ia mengungkapkan, ada beberapa kajian yang perlu diterapkan, seperti halnya kajian hukum.
"Menurut saya perlu ada kajian yang lebih komprehensif, juga dengan peran BPWS apakah masih diperlukan atau tidak," jelas pria yang akrab disapa Logos itu.
• Simpan Jutaan Pil Koplo di Kamar Kost, Sopir Angkot di Surabaya Dibekuk Polisi
"Itu SK nya SK apa, kita perlu tahu riwayatnya BPWS seperti apa, dikaji supaya pengambilan keputusannya tidak salah langkah," sambung dia.
Kajian yang dilakukan, tambah Logos, tentu saja untuk mengantisipasi langkah yang tergesa-gesa.
"Kan gak ujug-ujug usai penggratisan langsung dibubarkan, perlu adanya kajian ulang, Kalau diperlukan ya dipertahankan, kalau tidak ya mungkin tidak diperlukan lagi," pungkasnya.
• Tol Surabaya-Jakarta Segera Diresmikan, Menhub RI: Saya akan Coba Pekan Depan