Jokowi dan Keluarga Jalan Pagi, Kaesang Ditanya Keberadaannya, Ia Beri Pembelaan dan Mengaku Terharu
Presiden Jokowi dan keluarga habiskan waktu kumpul bersama, Kaesang Pangarep tak hadir lagi hingga 'dibully' netizen, ia pun jawab begini
Penulis: Ignatia | Editor: Dwi Prastika
Anak bungsu Jokowi, yakni Kaesang Pangarep tidak hadir karena aktivitasnya yang lain.
Kaesang Pangarep harus pergi pada Sabtu pagi karena harus menghadiri acara yang berhubungan dengan bisnis pisangnya.
Dikatakan Jokowi, Kaesang Pangarep sempat berkumpul bersama Presiden Jokowi dan Keluarga pada Jumat malam.
Namun, pada Sabtu subuh, ia terbang ke Makassar untuk meresmikan cabang Sang Pisang di Singapura.
• Bawa Oleh-oleh dari Surabaya untuk Cucu, Jokowi Kembali Dikomentari Kaesang: Bisa Beli Sendiri

"Jam setengah 5 sudah ke bandara, harus ke Makassar karena jam 10 ada acara di sana," ujar Jokowi.
Lebih lanjut, ia menceritakan agenda apa yang sedang dilakukan oleh Kaesang Pangarep hingga membuatnya tidak bisa hadir bersama.
"Tadi berangkat subuh ke Makassar, ada pembukaan turnamen eSports dan Mobile Legend, kemudian ada pembukaan cabang, saya pikir baru 33 (cabang), eh taunya sudah ke 55," ujar Jokowi.
"Tidak bisa ditahan, pekerjaan nomor satu," sambung Jokowi.
• Soal Jumlah Penonton A Man Called Ahok dan Hanum & Rangga, Respon Kaesang dan Hanum Rais Berbeda
Saat jalan-jalan pagi, Jokowi sekeluarga sempat memberi makan rusa dan ikan yang ada di Kompleks Istana Bogor.
Jokowi lebih banyak menggandeng Jan Ethes selama jalan-jalan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengajak cucu pertamanya memberikan makan ikan di aliran sungai kecil.
Sementara Iriana menggendong Sedah Mirah Nasution yang baru berusia 4 bulan.
Seusai berkeliling Istana Bogor, Jokowi bersama keluarga menuju Restoran Green Garden yang berada di Kebun Raya Bogor dengan menumpang mobil golf.
Di tempat itu, Jokowi diagendakan berbincang-bincang dengan wartawan.
• 5 Fakta Pembunuhan 31 Pekerja di Papua, Berawal dari Telepon Gelap hingga Instruksi Presiden Jokowi
Dalam acara bincang-bincang tersebut, wartawan yang biasa meliput di Istana Kepresidenan diberi kesempatan bertanya.