Rumah Politik Jatim
Survei The Initiative Institute: Prabowo-Sandi Menang Telak di Madura, Tapi Kemungkinan Bisa Berubah
Hasil rilis survei The Initiative Institute (TII), Senin (17/12/2018) menyebutkan, pasangan capres dan cawapres Prabowo-Sandiaga menang di Madura.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hasil rilis survei The Initiative Institute (TII), Senin (17/12/2018) menyebutkan, pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menang telak di wilayah Madura dalam Pilpres 2019.
Sayangnya, Madura menjadi satu-satunya wilayah di Jatim yang di menangkan pasangan ini.
Di Pulau Garam, Prabowo-Sandi mendapat 43 persen.
Angka ini jauh lebih tinggi dari sang rival, capres dan cawapres Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin yang hanya mendapat 20,5 persen.
Namun, untuk tiga wilayah lain, Jokowi-Ma'ruf Amin unggul telak.
Di antaranya, di wilayah Arek, Pandalungan, dan Mataraman.
• Survei The Initiative Institute: Jokowi-Maruf Amin Unggul Telak Atas Prabowo-Sandiaga di Jawa Timur
Menyoroti hal ini, CEO The Initiative Institute, Airlangga Pribadi Kusman mengatakan, bahwa Madura masih cukup berpotensi di menangkan Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Perolehan itu masih bisa saja berubah," kata Airlangga.
Sebab, banyaknya program pemerintahan Jokowi yang menyasar Pulau Madura, dinilai berpotensi meningkatkan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Penggratisan Suramadu contohnya, juga ikut menentukan," tambah Airlanga.
• Pengakuan Jokowi Soal La Nyalla yang Sebarkan Fitnah Sebut Dirinya PKI, Sudah Minta Maaf 3 Kali
Airlangga menuturkan, survei kali ini belum bisa memotret pengaruh penggratisan tersebut.
"Sebab, survei ini dilakukan sebelum kebijakan penggratisan Suramadu tersebut diresmikan (27 Oktober 2018)," ucapnya.
Selain soal program, perubahan dukungan Prabowo ke Jokowi juga bisa dipengaruhi oleh beberapa hal lain.
Di antaranya, program yang ditawarkan (23,7 persen), kualitas dan kelaikan (19,3 persen), dan fatwa kiai dan ulama (16,6 persen).
• Inilah Strategi yang Harus Dilakukan Prabowo Subianto agar Lumbung Suara di Madura Tetap Aman
Madura yang merupakan daerah dengan "basis hijau" (religius) yang cukup kuat dinilai akan banyak menguntungkan Jokowi nantinya.
Apalagi,Jokowi merupakan salah satu tokoh di Nahdlatul Ulama (NU) saat ini.
"Mempertimbangkan masih banyaknya pemilih yang ragu, Madura dan Pandalungan kami rasa masih menjadi daerah yang banyak diperebutkan. Sedangkan untuk wilayah Arek dan Mataraman, kami rasa sudah dikunci Jokowi-Ma'ruf Amin," pungkasnya.
• Dua Figur Pendukung Prabowo pada Pilpres 2014 di Madura Goyah, Pengamat: Kesempatan Jokowi Merebut
Perlu diketahui, survei ini dilakukan pada 10-18 Oktober 2018.
Responden yang digunakan cukup besar, yakni 5500 responden.
Dengan responden sebanyak itu, margin of error kurang lebih hanya sekitar 1,32 persen.
Serta, pada tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Hasilnya, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin unggul telak atas Prabowo-Sandiaga hampir di semua aspek.
• Gus Romi Optimistis Caleg PPP akan Menangkan Jokowi-KH Maruf Amin di Madura Dalam Pilpres 2019
Dari sisi elektabilitas, misalnya.
Menggunakan pertanyaan "Jika Pilpres 2019 diadakan sekarang, siapakah calon presiden pilihan anda?", mayoritas responden di Jatim ternyata masih mengidolakan Jokowi.
Selisih presentasinya pun cukup besar.
Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dengan 57,7 persen dan Prabowo-Sandiaga tertinggal jauh di angka 19,7 persen.
Sedangkan sekitar 21,1 persen menyatakan ragu-ragu.
• Kepindahan La Nyalla Ke Jokowi, Pengamat: Tak Boleh Dianggap Remeh Oleh Tim Prabowo
Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga di Masing-Masing Daerah Versi The Initiative Institute
1. Madura (Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep)
Jokowi-Ma'ruf Amin: 20,5 persen
Prabowo-Sandiaga: 43 persen
2. Arek (Surabaya, Sidoarjo, Malang Raya, Mojokerto, Jombang, Lamongan, Gresik)
Jokowi-Ma'ruf Amin: 72,2 persen
Prabowo-Sandiaga: 17,5 persen
3. Pandalungan (Pasuruan, Probolinggo, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Lumajang, Jember)
Jokowi-Ma'ruf Amin: 51,7 persen
Prabowo-Sandiaga: 20,5 persen
4. Mataraman (Blitar, Tulungagung, Kediri, Pacitan, Trenggalek, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Madiun, Nganjuk, Bojonegoro, Tuban)
Jokowi-Ma'ruf Amin: 60,2 persen
Prabowo-Sandiaga: 17,4 persen