Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pengakuan Saksi Lihat Pria Mirip Brenton Tarrant Seminggu Sebelum Penembakan, Lakukan Penyamaran

Nasim Khan, saksi selamat di tragedi Masjid Al-Noor mengungkap kecurigaannya melihat gerak-gerik sang penembak seminggu sebelum kejadian.

Penulis: Ignatia | Editor: Januar
Kolase Nathan Richter/Daily Mail Australia, Tertius Pickard/Daily Mail UK
Brenton Tarrant dan kolase saksi selamat di tragedi 

Nasim Khan, saksi selamat di tragedi Masjid Al-Noor mengungkap kecurigaannya melihat gerak-gerik sang penembak seminggu sebelum kejadian. Simak ceritanya!

TRIBUNJATIM.COM - Insiden penembakan dan pembantaian dua masjid di Selandia Baru masih menyisakan duka.

Hingga saat ini tragedi memilukan itu masih menjadi perbincangan hangat.

Proses hukum terus dijalani terutama kepada pelaku penembakan yang telah terekspos publik.

Pelaku penembakan di satu lokasi yakni Masjid Al-Noor, Christchurch yakni Brenton Tarrant pun telah resmi ditangkap dan menjalani proses pengadilan.

Wijaya Saputra Wijin Akhirnya Ketemu Gempi Putri Gisella Anastasia, Langsung Disambut Hangat

Sebuah aksi penembakan terjadi di Masjid An Noor, di Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3/2019). Sekelompok orang menyerbu masjid dengan senapan mesin dan menembaki jamaah yang sedang berada di Masjid menunaikan ibadah Salat Jumat.
Sebuah aksi penembakan terjadi di Masjid An Noor, di Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3/2019). Sekelompok orang menyerbu masjid dengan senapan mesin dan menembaki jamaah yang sedang berada di Masjid menunaikan ibadah Salat Jumat. (montase (Sumber : Twitter, NZ Herald) via Tribunnews.com)

Dikutip TribunJatim.com dari Daily Mail UK, seorang pria yang selamat dan menjadi saksi atas tragedi mengungkap kejadian yang dialaminya.

Nasim Khan, seorang warga dari Timur Tengah yang kebetulan beribadah di tempat yang sama mengungkap kesaksiannya.

Nasim Khan mengatakan bahwa sosok Brenton Tarrant tak hanya dia lihat sekali di sekitar lokasi Masjid Al-Noor.

Khan adalah seorang warga Bangladesh yang pindah ke Selandia Baru.

Lucinta Luna Akui Resmi Menikah dengan Sang Kekasih, Begini Responnya tentang Pesta Pernikahan

Nashim Khan
Nashim Khan (Nathan Richter/Daily Mail Australia via Daily Mail UK)

Ia datang pada 1995 silam, dalam tragedi ia berkata dia beruntung karena saat insiden penembakan, dia duduk dekat pintu keluar.

Saat peristiwa itu terjadi Khan segera keluar dari Masjid Al Noor karena awalnya berpikir terjadi arus pendek bukan karena seseorang yang menembakkan senjata.

Pria berkulit gelap itu mengaku melihat seorang pria yang ternyata adalah Brenton Tarrant.

Instagram Hotman Paris Diunfollow Syahrini, Incess yang Keberatan sampai Menghubungi dari Jepang

Nasim Khan mengatakan bahwa dirinya melihat sosok pria yang diduga Brenton Tarrant seminggu sebelum insiden terjadi.

Sepekan sebelum tragedi, Khan menjelaskan bahwa pria itu berkeliling di kawasan Dean Avenue.

Khan mengatakan pria itu berpakaian tidak seperti pakaiannya saat melancarkan aksi, ia mencurigai pria tersebut menyamar.

Pria itu juga tidak memakai pakaian yang menggambarkan pekerjaan yang diungkap oleh Brenton dalam manifestonya.

Brenton Tarrant penembak keji Masjid Selandia Baru
Brenton Tarrant penembak keji Masjid Selandia Baru (kolase Facebook, NZ Herald via Daily Mail UK)

Nasim Khan mengatakan bahwa dirinya melihat jelas Brenton Tarrant mengenakan pakaian seperti pekerja konstruksi.

"Dia sempat melihat saya. Namun kami mengabaikannya," ucap Khan, seperti dikutip dari Daily Mail UK.

Tak hanya Nasim Khan, adiknya Nasreen Khanam juga menjelaskan pria yang mirip dengan teroris itu.

Dirinya berada di kawasan Linwood Avenue seminggu sebelumnya, dan menatap ke arahnya.

Nasim Khan dan adiknya
Nasim Khan dan adiknya (Daily Mail Australia via Daily mail UK)

Khanam menceritakan meski mendapat mendapat pandangan dari si teroris.

Dia memaksakan diri keluar dari mobil dan menjemput putrinya yang bekerja di salah satu restoran cepat saji.

Khanam saat itu merasa tidak nyaman dengan tatapan si teroris saat ia akan menjemput puterinya.

"He was angrily looking at me. When I saw the photo in the video I realised, this is guy." (Dia terlihat marah melihat saya. Ketika saya melihat foto dan video yang menyebar, saya menyadari, ini memang orangnya) ujar Khasam dikutip dari media yang sama.

Rekaman CCTV sebelum Brenton Tarrant turun dari mobilnya untuk menembak
Rekaman CCTV sebelum Brenton Tarrant turun dari mobilnya untuk menembak (Tertius Pickard/Daily Mail UK)

Janji Lucinta ke Hotman Paris Akan Punya Anak Setelah Menikah, Sang Pengacara: Akan Ada yang Kalah!

Sejak tragedi tersebut, Nasim Khan mengaku kini dia kesulitan untuk tidur karena selalu terngiang jeritan dari korban penembakan.

Meski begitu, dia menegaskan bakal kembali ke Al Noor untuk menjalankan kewajiban agamanya.

"Tidak masalah. Karena bagaimanapun, kita pasti meninggal suatu saat nanti," katanya.

Gestur Brenton Tarrant kolase rekamannya saat melancarkan aksi
Gestur Brenton Tarrant kolase rekamannya saat melancarkan aksi (kolase Tribunnews, NZ Herald via Daily Mail UK)

Sebelum pembantaian terjadi, Brenton merekam aksi gilanya menembaki para jamaah dan diunggah ke media sosial.

Brenton merekam secara live semua aksinya saat melakukan pembantaian ketika salat jumat dilaksanakan di Masjid Al-Noor.

Dikutip TribunJatim.com dari Independent, Branton Tarrant sang teroris diketahui baru baru ini telah tinggal di Dunedi, sebuah pulau di selatan Selandia Baru.

Teroris asal Grafton, Australia itu sudah berencana untuk melakukan penembakan massal selama dua tahun terakhir.

Egg Boy, Si Pengepruk Kepala Senator Australia yang Salahkan Muslim di Tragedi Masjid Selandia Baru

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved