Terpopuler
Berita Terpopuler: Nilai Daun Kelor Kering Nganjuk Diekspor ke Korsel hingga Sidang Vlog Ahmad Dhani
Berikut Berita terpopuler TribunJatim.com Metro Surabaya pada Kamis (21/3/2019).
Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Pipin Tri Anjani
Direktur PPNS Eko Julianto mengatakan, program ini memungkinkan para lulusan D3 untuk studi lanjut di Universitas mitra di luar negeri.
Pembekalan dan pelepasan pun dilakukan kepada tujuh mahasiswa PPNS terpilih. Direktur PPNS dan internasional office PPNS juga memberikan wejangan kepada mereka.
"Kuliah di luar negeri harus bisa menjaga pergaulan, kalian itu duta Indonesia dan duta PPNS. Harus bisa menjaga nama baik di sana," kata Eko Julianto pada rilis yang diterima, Rabu (20/3/2019).
Eko mengatakan, tujuh mahasiswanya diberangkatkan bersama sekitar 100 lulusan politeknik terbaik di Indonesia.
"Program ini tidak hanya studi lanjut di univeristas mitra luar negeri tetapi mereka juga akan magang di perusahaan-perusahaan di Taiwan," katanya.
Baca selengkapnya di Tujuh Mahasiswa Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya Ikuti Program IAC, Kuliah dan Kerja di Taiwan
3. Kronologi Kecelakaan Anak Bupati Nonaktif Mojokerto yang Tewas Kecelakaan di Jalan Tol Ngawi

Anggota Unit VI Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Kepolisian Daerah Jawa Timur menyelidiki penyebab kecelakaan maut hingga merenggut nyawa Jiansyah Kamal Pasa (20) anak pertama Bupati Non-aktif Kabupaten Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa (MKP).
Jiansyah Kamal Pasa mengalami kecelakaan di KM 565.600-A Tol Solo-Ngawi, Rabu (20/3/2019) pukul 17.54 WIB.
Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Bambang Sukmo Wibowo menjelaskan kronologi kecelakaan itu bermula saat korban bersama sopir Slamet Bawon (40) warga Tampungrejo Kecamatan Puri Mojokerto.
Slamet mengendarai mobil Mazda CX-5 warna merah Nopol S-1075-RJ melaju kencang dari arah Solo menuju Ngawi.
Sesampainya di lokasi tiba-tiba mobil korban mengarah ke sisi kiri jalur lambat lalu menabrak truk Nopol AA 1962 EE muatan kayu yang dikemudikan Dani Setiyanto (29) warga Kedu Temanggung Jawa Tengah.
"Mobil korban menghantam keras hingga tersangkut di bagian bodi belakang truk yang melaju searah," ungkapnya di Mapolda Jatim, Kamis (21/3/2019).
Bambang mengatakan, pihaknya mengumpulkan keterangan dari saksi pengemudi truk terkait kronologi kejadian sekaligus untuk memastikan penyebab kecelakaan ini.
"Penyebab kecelakaan ini diduga pengemudi mobil Mazda mengantuk sehingga kendaraannya menabrak truk di depannya yang berada di jalur lambat bagian kiri," ujarnya.