Guru Honorer Dimutilasi
VIDEO VIRAL Pembunuh Guru Honorer Tuturkan Detik-detik Mutilasi, Lihat Ekspresinya Saat Bersumpah
Video pengakuan pelaku mutilasi atau pembunuh guru honorer asal Kediri, Budi Hartanto (28) viral di media sosial.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Adi Sasono
TRIBUNJATIM.COM - Video pengakuan pelaku mutilasi atau pembunuh guru honorer asal Kediri, Budi Hartanto (28) viral di media sosial.
Video yang viral itu memperlihatkan satu di antara dua pelaku, yakni Aris Sugianto (AS) alias AJ.
Aris Sugianto adalah pelaku yang tertangkap Kamis (11/4/2019) sore di Jakarta.
• Komentar Iis Dahlia di Foto Ayu Ting Ting Berhijab Berduaan Bareng Pria, Sampai Banjir Ratusan Like!
• Hubungan Cinta Segitiga Guru Honorer & Pembunuh Terbongkar, Keluarga Ungkap Harapan: Hukum yang Adil
Keangkeran Warung Pelaku Usai Bunuh Guru Honorer, Warga: Pelaku Menjerit & Ketakutan di Tengah Malam

• Ramalan Cinta Zodiak Minggu 14 April 2019: Virgo Bosan, Gemini Ingin Sendiri, Hubungan Libra Menguat
Dilansir dari TribunVideo (grup TribunJatim.com), video pengakuan Aris Sugianto diunggah oleh akun Facebook Chand Eindah pada Jumat (13/4/2019).
Tampak pelaku Aris Sugianto memakai baju hitam sedang diinterograsi oleh beberapa polisi dan ditanya soal kronologi korban dimutilasi.
Pelaku mengaku menggunakan dua senjata saat pembunuhan tersebut celurit dan bendo.
Tetapi dia membantah ikut serta dan melakukan mutilasi terhadap korban.
"Itu bukan saya yang melakukan pak. Pokoknya ada tiga (yang terlibat)," akunya.
• Reaksi Tak Terduga Nia Ramadhani Dapat Arisan Berlian dari Geng Sosialita: Aku Puasa 3 Hari 3 Malam!
• TERKUAK Pemutilasi Guru Honorer Sempat Minta Maaf ke Ibu, Firasat Sang Ibu Muncul Lihat Foto Koper
Ia mengaku tugasnya dalam kasus pembunuhan tersebut adalah memegangi korban saat eksekusi.
Sedangkan, yang memutilasi korban hanya satu orang.
"Yang ada di lokasi hanya saya dan teman saya pak," ujarnya.
Pelaku kemudian mengaku bahwa dia dan temannya yang membuang potongan kepala korban di sungai setelah dieksekusi.
"Katanya tadi bertiga?" tanya polisi.
"Enggak pak. Hanya orang dua. Saya sama Ajis (Prakoso, pelaku lainnya) pak," ujarnya.
• Pelaku Mutilasi Guru Honorer Bongkar Kronologi Pembunuhan Korban, Sebut Sempat Gagal saat Memotong
Di satu momen, pelaku tersebut tampak sampai bersumpah dihadapan polisi agar ucapannya dipercaya.
"Kamu bagian apa?," tanya polisi.
"Nggoceki (Megangi korban)," jawab pelaku.
Saat ditanya polisi, pelaku mengaku hanya dirinya yang melakukan 'tugas' tersebut kepada korban yang dimutilasi.
"Nggak mungkin," kata polisi.
"Saestu (beneran) pak, saestu, demi Allah," ucap pelaku.
Saat mengucapkan hal tersebut, Aris tampak menatap mata polisi.

Ia berucap dengan nada meyakinkan polisi.
Dahinya berkerut dan sesekali melihat sekitar.
Tonton videonya di sini.
• BREAKING NEWS: Diduga Cemburu, Wanita Muda Bunuh Diri Melompat ke Sungai di Pamekasan
Sementara itu, pengakuan lainnya diungkap oleh pelaku Ajis Prakoso saat berada di Polda Jatim, Jumat (12/4/2019).
Ajis Prakoso dan Aris Sugianto tiba di Mapolda Jatim, Jumat, pukul 23.40 WIB.
Ajis Prakoso adalah pembunuh guru honorer yang ditangkap di Kediri.
Sesaat usai turun dari mobil penyidik, keduanya langsung digelandang ke Ruang Penyidik Subdit Jatanras Polda Jatim di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum.
• Terungkap Tujuan Pelaku Memutilasi Kepala Guru Honorer Budi Hartanto, Polisi Juga Bahas Sikap Pelaku
Betis kaki sebelah kiri mereka terbungkus perban.
Informasinya, luka itu akibat tertembus timah panas dari petugas.
Akibatnya, mereka berdua saat memasuki ruangan tersebut berjalan secara tertatih-tatih, bahkan sesekali meloncat-loncat dan dipapah oleh beberapa penyidik yang membantunya.
Setelah masuk ke dalam ruangan seluas 5 x 5 meter itu, seorang penyidik yang tak mau disebutkan namanya, memulai proses interogasi kepada keduanya.
Interogasi tersebut diawali dengan sebuah pertanyaan tentang proses mutilasi korban.
• FAKTA BARU 2 Pembunuh Guru Honorer, Melambai & Jago Masak, Kebiasaan Tiap Malam Dibongkar Tetangga
Saat ditanya penyidik perihal siapa yang memenggal leher korban, Ajis Prakoso dengan sedikit memicingkan mata ke arah penyidik, mengawali diri menjawab pertanyaan itu.
Artikulasi ucapannya terbilang lugas, hanya saja intonasinya terdengar agak begitu lirih, seakan masih ragu hendak menyampaikan keutuhan informasi tersebut.
Meski begitu, akhirnya pelaku mengungkap kronologi mutilasi guru honorer bernama Budi Hartanto.
Ajis mengaku, dirinyalah yang melakukan proses mutilasi pertama kali pada bagian leher korban.
Karena sempat alami kesulitan, pekerjaan Ajis yang belum sepenuhnya rampung itu, akhirnya dilanjutkan oleh Aris Sugianto.
"Pertama saya, terus dilanjutkan dia," kata Ajis Prakoso.
• FOTO BARU Ani Yudhoyono Tiduran di Ranjang, SBY - AHY Berdoa, Annisa Pohan Ungkap Situasi Sebenarnya

Kepada penyidik, Ajis menegaskan, proses mutilasi bagian leher dilakukannya berdua dengan Aris.
"Iya kami potong berdua bergantian," lugasnya seraya menganggukkan kepala ke arah penyidik.
Setelah proses mutilasi usai, lanjut Ajis, dirinya bersana Aris memasukkan potongan tubuh korban ke dalam koper.
Koper itu diketahui, ternyata milik ibunda Aris.
"Kami masukan ke dalam koper berdua juga," katanya.
Setelah rampung mengemasi potongan tubuh korban ke dalam koper.
Ajis menerangkan, keduanya langsung membuang ke pinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Udanawu, Blitar.
"Kami berdua buang koper itu di sungai," tandasnya. (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)
• Berhijab, Ayu Ting Ting Foto Berduaan Bareng Pria Sampai Dikomentari Iis Dahlia, Panen Ratusan Like!
• Teuku Wisnu Blak-blakan Ungkap Pilihan Presidennya, Sang Istri Sewot, Zaskia Sungkar Ikut Merespon
• Pengakuan SBY yang Sering Disadap, Tak Pernah Telepon Lebih dari 3 Menit hingga Tahu Sosok Pelakunya
• Hujan Air Mata Saat Pemakaman Potongan Kepala Guru Honorer yang Dimutilasi
• Potongan Kepala Guru Honorer Budi Hartanto Diotopsi Dokter Forensik Puslabfor Polri