Semarak Ramadan 2019
Berikut Bahaya Tidur Setelah Sahur, Tiru Cara Rasulullah Agar Tak Mengantuk dan Puasa Ramadan Lancar
Tidur setelah makan sahur memiliki dampak buruk bagi tubuhm simak cara Rasulullah agar tak mengantuk dan puasa lancar.
Tidur setelah makan sahur memiliki dampak buruk bagi tubuhm simak cara Rasulullah agar tak mengantuk dan puasa lancar.
TRIBUNJATIM.COM - Sejak zaman Nabi Muhammad SAW, santap sahur sangat dianjurkan.
Rasulullah telah memberikan tuntunan bahwa makan sahur jangan ditinggalkan.
Umat muslim yang berpuasa Ramadan dianjurkan untuk diakhirkan waktunya jadi sampai menjelang subuh atau waktu imsak.
Ternyata dari sisi ilmu gizi dan kesehatan, tidur setelah makan sangat tidak dianjurkan bahkan dalam kategori dilarang karena dampak buruknya sangat banyak.
Dari arsip Tribunnews.com (grup TribunJatim.com), Pramono, ahli gizi Banjarmasin dalam tulisannya kepada Tribunnews.com mengatakan dampaknya jika langsung tidur setelah makan sahur.
• 8 Waktu yang Tepat Minum Air Putih Saat Berbuka dan Sahur di Bulan Ramadan 2019, Cegah Dehidrasi!
Yang terjadi pada tubuh antara lain perut akan jadi buncit karena saat tidur tubuh jadi hemat energi dan secara otomatis lemak akan mudah tertimbun di perut kita.
Juga akan terjadi refluks, karena makanan belum dicerna maka bisa berbalik dari lambung ke kerongkongan (atau biasa disebut refluks) karena pengaruh gravitasi akibat kita tidur.
"Jika terjadi refluks maka asam lambung akan naik dan melukai kerongkongan. Karena mengalami luka, kerongkongan akan terasa panas seperti terbakar, dan mulut pun terasa pahit," tulis Pramono.
Normalnya isi lambung/maag akan kosong kembali sekitar dua jam setelah kita makan, tapi kalau posisi tubuh kita berada pada posisi baring, maka proses pengosongan lambung/maag akan terhambat/terlambat.
Hal ini akan mengakibatkan timbulnya gangguan pencernaan seperti mencret atau sembelit tergantung bahan makanan yang kita makan.
• Download MP3 Kumpulan Lagu Maher Zain untuk Ramadan 2019: Insha Allah, Thank You Allah, Barakallah
Meningkatnya risiko terkena stroke juga bisa saja terjadi kalau kita tidur setelah sahur.
Berdasarkan penelitian ditemukan bahwa orang yang memiliki jeda paling lama antara makan dan tidur mempunyai risiko terendah untuk mengalami stroke.
Jika seandainya kita masih ingin tidur setelah makan sahur atur saja minimal 2 jam setelah makan sahur baru tidur.
Tak heran jika banyak ulama berpendapat bahwa tidur setelah makan sahur sebaiknya tidak di lakukan .
• Sambut Bulan Ramadan, Ini 5 Makanan Sunnah yang Disarankan Dikonsumsi saat Sahur dan Berbuka Puasa
Jaga Jarak Antara Santap Sahur dan Tidur
Sementara itu, dr Inge Permadi, MS, SpGK menyebut sebenarnya tidur setelah santap sahur tidak dilarang.
"Metabolisme tubuh tidak akan terganggu hanya karena kita tidur," tegasnya ketika dihubungi Kompas.com (grup TribunJatim.com) pada Jumat (18/05/2018).
Meski begitu, memberi jarak antara selesai makan dengan tidur juga perlu diperhatikan. "Ketika makanan masuk ke dalam tubuh kita, berarti tubuh kita sedang aktif," ujarnya.
"Bukan masalah metabolisme tubuh, tapi makanan adalah sumber energi. Ketika sumber energi tidak dipergunakan oleh tubuh kita, yang akan terjadi akan ditumpuk," sambungnya.
Menurut Inge, makanan yang ditumpuk baru akan dipergunakan saat kita beraktivitas. Inilah pentingnya jarak antara selesai makan dengan waktu tidur.
• Ramadan 1440 Hijriah, Berikut Lima Amalan Sunnah yang Bisa Kamu Lakukan Saat Berbuka Puasa
Tanggapan serupa juga dijelaskan oleh dr Dian Permatasari, M.Gizi, SpGK.
" Tidur setelah sahur tidak masalah. Tapi hal ini tidak disarankan habis sahur langsung tidur," kata Dian.
"Paling tidak sekitar setengah jam atau habis subuh," imbuhnya.
Dengan kata lain, menurut Dian, memberi jarak antara makan dengan tidur diperlukan.
"Kalau benar-benar habis makan langsung tidur biasanya kan makanannya belum turun ke bawah," ujarnya. "Biasanya, (hal ini) suka balik lagi atau mengakibatkan rasa begah di perut," tambahnya.
Asam Lambung
Pendapat lain diungkapkan oleh Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP selaku ahli gastroenterologi dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Menurut dia, langsung tidur setelah sahur sangat tidak direkomendasikan bagi orang normal, apalagi untuk mereka yang memiliki penyakit maag atau penyakit asam lambung (GERD).
"Makan terakhir itu dianjurkan dua jam sebelum tidur," ujarnya saat diwawancarai Kompas.com (grup TribunJatim.com), Jumat (18/5/2018).
Untuk menyiasatinya, Ari menyarankan untuk beristirahat dalam posisi setengah duduk dengan bantal yang ditinggikan.
Posisi ke kanan atau pun ke kiri tidak terlalu berpengaruh dalam mencegah terjadi GERD. Intinya adalah menjaga agar asam lambung tidak berbalik arah mengikuti gaya gravitasi ke dada dan kerongkongan.
• Sambut Ramadan 2019, Berikut Bacaan Niat Puasa, Doa Buka Puasa dan Niat Salat Tarawih, Wajib Tahu!
GERD atau gastroesophageal reflux disease juga dikenal sebagai penyakit asam lambung. Ini adalah kondisi di mana asam lambung naik hingga ke kerongkongan.
Gejalanya, seperti yang dipaparkan oleh Ari dalam kolom di Kompas.com 4 November 2013, termasuk nyeri di dada seperti terbakar (heart burn) dan mulut yang pahit karena asam lambung naik hingga kerongkongan.
Jika sering terjadi, GERD bahkan bisa menyebabkan perubahan struktur dinding kerongkongan yang berujung pada penyakit Barrett's yang merupakan lesi pra-kanker.
Bagaimana Menahan Kantuk? Yuk Ikuti Cara Rasul
Terus bagaimana jika kantuk tak tertahankan usai bersantap sahur?
Pramono menjelaskan, logikanya, setelah sahur langsung dilanjutkan ibadah salat subuh.
Sebelumnya, Rasul melakukan wirid yang cukup panjang sehingga saat matahari telah terbit dan sudah waktunya untuk bekerja.
Rasulullah SAW tidak langsung tidur setelah makan.
• INFO SEHAT HARI INI - 6 Manfaat Blewah Bagi Kesehatan yang Sering Jadi Menu saat Berbuka Puasa
Beliau beraktivitas terlebih dahulu supaya makanan yang dikonsumsi masuk lambung dengan cepat dan baik sehingga mudah dicerna.
Caranya bisa juga dengan salat.
Rasulullah SAW bersabda,
"Cairkan makanan kalian dengan berdzikir kepada Allah SWT dan salat, serta janganlah kalian langsung tidur setelah makan, karena dapat membuat hati kalian menjadi keras."(HR Abu Nu'aim dari Aisyah r.a.).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tidur Setelah Sahur? Ini Bahayanya, Yuk Meniru Cara Rasulullah Agar Tak Mengantuk dan Puasa Lancar