Pesan Khusus SBY Diungkap KIB Saat Jenguk Ani Yudhoyono di Singapura, Sampai Contohkan Yugoslavia

"Ini bukti kecintaan kami. Di manapun dan kapanpun kami akan tetap mendukung keluarga bapak (Susilo Bambang Yudhoyono)," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, Rabu (1/5/2019).

Roma, sapaan akrab Achmad Romadon Mubarok, juga menjelaskan kondisi Ani Yudhoyono saat ini sudah membaik.

Meski begitu, ruangan Ani Yudhoyono tetap harus disterilkan.

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Susilo Bambang Yudhoyono saat KIB berkunjung ke Singapura.

Saat ditanya terkait apakah ada kemungkinan Ani Yudhoyono akan segera dibawa ke Indonesia, Roma menjawab masih belum pasti.

"Bu Ani masih dirawat di RS NUH (National University Hospital) dulu sampai kondisinya benar-benar membaik," katanya.

Saat berada di RS NUH Singapura, rombongan KIB disambut langsung oleh Susilo Bambang Yudhoyono dan para staf.

Sementara Ani Yudhoyono masih belum bisa mereka temui karena pertimbangan kesehatan.

"Kami disambut langsung oleh bapak (Susilo Bambang Yudhoyono) dan diberi pesan-pesan. Beliau terlihat sangat senang karena kami datang ramai-ramai dari Indonesia," ungkapnya.

Meski belum bisa bertemu secara langsung dengan Ani Yudhoyono, Roma beserta seluruh anggota KIB mengaku akan terus mendoakan yang terbaik untuk Susilo Bambang Yudhoyono dan keluarga.

"Kami memohon kebaikan saudara untuk mendoakan Ibu Ani agar diberi kesembuhan dan lekas pulih," kata Roma mengakhiri percakapan.

Roma menjelaskan, titik kumpul mereka langsung di Bandara Changi Singapura.

Para anggota KIB bertemu di Bandara Changi pada Selasa (30/4/2019) pukul 01.00 dini hari waktu setempat.

"Kami dari beberapa daerah. Mulai Jambi, Jakarta, Depok, Bandung, Subang, Surabaya, Malang dan Sidoarjo. Ketemu di Changi jam 01.00 dini hari. Paginya baru ke rumah sakit," imbuhnya.

Dijelaskan Roma, mereka sampai menginap di Bandara Changi lantaran tidak menyewa penginapan.