Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2019

La Nyalla Raih Suara Kedua, Pemuda Pancasila Sampang Ucapkan Terimakasih Kepada Warga Madura

Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Sampang, Madura, Haji Abdul Wasik mengucapkan rasa terima kasih terhadap warga Madura khususnya Kabupaten Sampang

Penulis: Yoni Iskandar | Editor: Yoni Iskandar
instagram.com/lanyallamm1 dan TRIBUNJATIM.COM/SOFYANARIFCANDRASAKTI
Ketua Kadin Jatim sekaligus Calon DPD RI Jawa Timur La Nyalla Mattaliti Raup suara yang cukup banyak di Madura 

Ketua MPW PP Jatim, La Nyalla Mattalitti angkat bicara terkait Bendahara DPC Partai Gerindra Cabang Pamekasan, Khairul Kalam, yang menagih janji La Nyalla Mattalitti untuk memotong leher jika Capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin kalah di Madura.

Menurut La Nyalla Mattalitti, Khairul Kalam tidak mempunyai kepentingan untuk menagih janjinya, karena janji potong leher tersebut ia lontarkan untuk kader-kader dan anggotanya.

"Itu untuk intern kader saya yang di Madura, saya ngomong itu supaya memecut anggota saya agar bekerja keras untuk 01," kata La Nyalla Mattalitti kepada TribunJatim.com, Sabtu (20/4/2019).

Karena Khairul Kalam bukan kader dari La Nyalla Mattalitti, maka ia tidak mempunyai hak untuk menagih janji tersebut.

"Kalau kemarin yang menang 01 bagaimana? Yang mau saya potong lehernya siapa, enak saja," lanjut La Nyalla yang juga Ketua Kadin Jatim ini.

La Nyalla Mattalitti menambahkan, ia tidak pernah menantang orang.

"Saya tidak pernah mengatakan wahai orang Madura potong leher saya. Begini saya jelaskan, saya memimpin beberapa organisasi dan yayasan. Mulai dari Pemuda Pancasila, Kadin, KONI dan yayasan milik saya sendiri La Nyalla Academia, yang sudah berkiprah selama 20 tahun di Jatim. Saya memiliki kader," kata La Nyalla Mattalitti.

"Anggota hingga simpatisan, baik dari sisi struktural maupun pertemanan dan itu tersebar di 38 kabupaten/kota di Jatim. Termasuk di Madura. Saya punya bahasa dan cara berkomunikasi di kalangan kader dan anggota saya. Salah satunya adalah bahasa tantangan kepada meraka. Supaya mereka tahu kalau saya totalitas. Bukan main-main," lanjut La Nyalla Mattalitti.

La Nyalla Mattalitti sendiri yakin jika kadernya sudah berjuang keras untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin di Madura.

"Perkara yang menang 02, ya itu kehendak Allah, mau apa kita," ujar La Nyalla Mattalitti.

"Saya juga tidak bisa kalau Madura kalah, terus dibilang menang, ya tidak mungkin. Sama seperti sekarang 01 menang tapi 02 ngotot dilantik, kan lucu, jadi jangan memaksakan kehendak," lanjutnya. (Kuswanto Ferdian)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved