Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2019

Jansen Sitindaon Anggota BPN Sudah Tidak Nyaman dalam Barisan Prabowo-Sandi, Akan Mundur

Jansen Sitindaon anggota BPN sudah tidak nyaman dalam barisan Prabowo-Sandi, akan mundur.

Editor: Alga W
YouTube/KompasTV
Ketua DPP Partai Demokrat dan anggota BPN Prabowo-Sandiaga Uno, Jansen Sitindaon 

Jansen Sitindaon anggota BPN sudah tidak nyaman dalam barisan Prabowo-Sandi, akan mundur.

Ketua DPP Partai Demokrat yang juga anggota Badan Pemenangan Prabowo Sandiaga, Jansen Sitindaon, mengaku sudah tidak nyaman lagi berada pada barisan pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Jansen Sitindaon mengatakan, sikap ini merupakan sikap pribadinya, bukan secara organisasi partai.

"Kalau ditanya sikap pribadi saya sebagai kader, maka saya sungguh sudah tidak nyaman dengan keadaan ini. Dan saya pribadi akan pamit baik-baik mundur dari barisan Pak Prabowo ini," kata Jansen Sitindaon ketika dikonfirmasi, Minggu (19/5/2019) malam.

Sebut Buzzer Setan Gundul Bully Ani Yudhoyono, Ferdinand Hutahaean: Saya Stop Dukung Prabowo-Sandi

Pernyataan Jansen Sitindaon dipicu perdebatannya di Twitter dengan netizen pada Minggu (19/5/2019) kemarin.

Jansen menanggapi twit sejumlah netizen yang menyudutkan istri Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Ani Yudhoyono.

Saat ini, Ani Yudhoyono tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit National University Hospital, Singapura, karena sakit kanker darah yang dideritanya.

Sudah tiga bulan terakhir ini Ani Yudhoyono dirawat di sana.

Selama masa pengobatan, SBY selalu menemani Ani Yudhoyono dan tidak bisa fokus membantu pemenangan Prabowo-Sandiaga di Indonesia.

SBY Menggenggam Erat Tangan Ani Yudhoyono di Depan Taman Rumah Sakit, Bak Romeo dan Juliet

Di Twitter, sejumlah netizen menyebut sakit yang diderita Ani Yudhoyono hanya sebuah modus atau pura-pura.

Serangan terhadap Ani Yudhoyono tidak lepas dari serangan terhadap Demokrat akhir-akhir ini.

Pendukung Prabowo-Sandiaga Uno menuduh Demokrat ingin bergabung bersama Jokowi.

Menanggapi hal itu, Jansen Sitindaon menegaskan Ani Yudhoyono betul-betul sedang sakit.

"Bukan bohongan seperti tuduhan buzzer di media sosial Twitter ya," kata dia.

Posting Hoaks dan Status Provokasi 22 Mei di Facebook, Seorang Pilot Ditangkap di Surabaya

Jansen Sitindaon mengatakan, Prabowo sendiri sudah pernah menjenguk langsung ke Singapura.

Banyak tokoh-tokoh lain yang juga menjenguk Ani Yudhoyono.

Bahkan, foto-foto perawatan mantan Ibu Negara itu juga banyak dibagikan di media sosial.

Oleh karena itu, dia menilai para buzzer itu sudah keterlaluan jika sampai menyudutkan Ani Yudhoyono.

"Mungkin kalau hanya menyerang kami kader-kader Demokrat, masih bisalah kami menerimanya. Silakan serang kami sekeras mungkin."

"Tetapi ini sudah menyerang Ibu Ani, sudah tidak pantas dan beradab," kata Jansen Sitindaon.

Isu Anggota TNI Terkena Cacar Monyet Dipastikan Hoaks, Begini Penjelasan Kementerian Kesehatan

Menurut Jansen Sitindaon, hal ini sama saja tidak menghargai perjuangan Demokrat yang telah ikut memperjuangkan Prabowo-Sandiaga Uno.

Dia menegaskan, hal ini telah melukai hati para kader.

Jansen Sitindaon pun tidak menampik bahwa kejadian ini bisa memengaruhi kondisi koalisi dengan Prabowo-Sandiaga.

"Situasi ini jelas menjadi bahan pertimbangan kami apakah kami masih pantas terus berada di koalisi Prabowo ini atau segera mundur saja dari koalisi ini. Tapi terkait ini biarlah nanti instituai partai yang secara resmi memutuskan ya. Ada ketua umum di situ, sekjen dan majelis tinggi partai," kata dia.

VIRAL Rumah Super Megah Terbengkalai dan Tak Berpenghuni Ini Dijual Murah, Ada Kisah di Baliknya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anggota BPN Jansen Sitindaon Mau Mundur dari Barisan Prabowo-Sandi karena Sudah Tak Nyaman.

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved