Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kisah Politikus Tewas seusai Incar Tongkat dan Songkok Soekarno, Sebut Soal Jimat 'Kado dari Langit'

Cerita politikus yang 'haus' akan kekuasaan dan sangat ingin kekuatan tak terkalahkan, tongkat hingga songkok milik Soekarno disebut sebagai jimatnya.

Penulis: Ignatia | Editor: Dwi Prastika
kolase Tribun Jabar, Intisari
Soekarno dan kisah pembunuhan Mazlan Idris 

Uang yang akan digandakan sebanyak RM300 ribu yang baru diambil Mazlan dari bank di Kuala Lumpur.

Sudah beberapa bulan ini, Mazlan memang menjadi pelanggan duo paranormal yang lumayan terkenal di wilayah itu.

Konon ilmu hitam yang dimiliki mereka memang sakti.

Buktinya, Mazlan yang lulusan universitas di AS itu pun takjub dan memohon bantuannya supaya karier politiknya makin melejit.

Mazlan memang dikenal sangat ambisius dalam dunia politik.

Momen Soekarno Sakit saat Hadiri Pernikahan Anaknya, Wajah Bengkaknya Sampai Buat Tamu Menangis

Demi hasrat akan kekuasaan itu, ia tergiur akan tawaran Mona soal penggandaan uang.

Walau kaya, ia masih perlu uang untuk bertahan di dunia politik.

Masyarakat setempat menyebut pekerjaan Mona itu bomoh.

Tidak hanya Mazlan, kabarnya klien Mona pun kebanyakan dari kalangan orang berada.

Agaknya pelayanan Mona memang ekslusif untuk kalangan politikus.

Beredar cerita kalau jimat darinya bisa membuat beberapa pejabat politik di negeri Jiran itu semakin berjaya.

Soekarno Tiba-tiba Berhenti Pidato Pasca G30S/PKI Akibat Selembar Nota dari Ajudan, Isinya Mencekam

Tidak heran, Mona termasuk dukun modern yang hidup lumayan.

Selanjutnya, nama Soekarno pun dibawa oleh dua orang suami-istri yang memiliki niat jahat ini.

“Kapan jimat sakti itu awak ambil?” tanya Mazlan memulai pembicaraan.

Mona memang sudah bersepakat dengan Mazlan mengenai jimat sakti yang bisa membuatnya menjadi politikus terkuat dan tak terkalahkan.

Sumber: Intisari
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved