Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Habib Rizieq Jadi Syarat Rekonsiliasi Prabowo dengan Jokowi Ditanggapi Moeldoko: Pulang Sendiri Saja

Moeldoko menjelaskan agar Habib Rizieq Shihab untuk pulang ke tanah air jika memang ingin pulang

Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Arie Noer Rachmawati
(KOMPAS.com/Haryantipuspasari)
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal (purn) Moeldoko di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/6/2019) 

TRIBUNJATIM.COM - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko menjelaskan agar pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab untuk pulang ke tanah air jika memang ingin pulang.

Seperti yang dilansir TribunJatim.com dari Kompas.com, Moeldoko memberikan tanggapan terkait kabar syarat rekonsiliasi calon presiden dalam Pilpres 2019, Joko Widodo sebagai presiden terpilih dan Prabowo Subianto.

"Ya pulang sendiri saja, enggak bisa beli tiket, baru gue beliin," ujar Moeldoko di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (9/7/2019).

Ia menyebut, Habib Rizieq yang kini berada di Makkah, Arab Saudi merupakan keinginan pribadi.

Moeldoko menyatakan dengan tegas tidak ada kaitannya pemerintah dengan kepergian Habib Rizieq yang diketahui pada April 2017 lalu untuk menunaikan ibadah umrah.

Transformasi Penampilan Aurel Hermansyah #10YearChallenge Makin Cantik di Usia 21, Lihat Fotonya!

5 Fakta Grace Natalie Ketum PSI yang Dikabarkan Jadi Calon Menteri Baru Jokowi, Cantik Berprestasi!

"Ya siapa yang pergi, siapa yang pulangin," kata Moeldoko.

"Kan pergi-pergi sendiri, kok dipulangin, gimana sih? Emangnya kita yang ngusir, kan enggak," sambungnya.

Sementara, saat itu tengah ada kasus percakapan via WhatsApp berisi pornografi yang diduga menjerat Habib Rizieq.

Pimpinan FPI diduga terjerat kasus tersebut dengan wanita bernama Firza Husein.

Hanya saja, pada setahun berikutnya, penyidikan kasus dihentikan aparat kepolisian karena dianggap tidak memiliki cukup bukti.

Sejak itu lah, Habib Rizieq tak kunjung kembali ke Indonesia.

"Pergi-pergi sendiri kok, kita ribut mau mulangin, kan gitu," jelas Moeldoko.

Sementara itu, Moeldoko enggan memberi keterangan soal apakah pemerintah tak akan memproses hukum Habib Rizieq atau tidak saat kembali ke tanah air.

"Ya saya tidak tepat bicara itu ya, mungkin Kapolri," tegas Moeldoko.

Ahok BTP dan Puput Nastiti Devi Diramal Denny Darko, Masih Ada Beban & Akan Jadi Politikus Lagi?

Debat Faldo Maldini & Tsamara Amany, DPP PSI: Oposisi Era Jokowi Kurang Berkualitas, Sekadar Nyinyir

Diketahui kabar pemulangan Habib Rizieq sebagai syarat rekonsiliasi Prabowo dengan Jokowi mulanya disampaikan oleh Juru Bicara pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019, Dahnil Anzar Simanjuntak melalui akun Twitter pribadinya.

Sementara itu, diberitakan sebelumnya, Dahnil angkat bicara terkait maksud dari kicauannya.

Hal itu dikatakan Dahnil saat menjadi narasumber acara 'iNews Sore' di iNews, Senin (8/7/2019).

"Benarkah memulangkan Rizieq Shihab menjadi syarat rekonsiliasi?" tanya pembawa acara.

"Bahasa tepatnya bukan begitu, tidak ada syarat ya terhadap rekonsiliasi," jawab Dahnil.

"Saya luruskan begini, saya beberapa minggu ini jengah dengan isu rekonsiliasi."

"Karena dialog di publik dipenuhi dengan rekonsiliasi pemaknaan bagi-bagi jabatan," sambungnya.

Lantas Dahnil mengungkapkan makna rekonsiliasi bagi para elite politik.

Ruben Onsu dan Keluarga Makan Durian Rp 5 Juta di Singapura, Suami Sarwendah Kaget: Gokil Men

Pertunangan Tsamara Amany & Ismail Fajrie Alatas Dikomentari Sujiwo Tejo, Sentil Sejarah Tasawwuf

"Padahal dalam pemaknaan saya, rekonsiliasi di tingkat elite itu tidak dibutuhkan, karena elite paham betul dengan kompetisi politik," jelas Dahnil.

"Tapi rekonsiliasi dalam tingkat grassroot, antara elite dengan grassroot itu penting, dan harus dilakukan," imbuhnya.

Dirinya menyatakan dalam rekonsiliasi tidak hanya sekedar bertatap muka saja.

Namun rekonsiliasi juga untuk membahas kepentingan bangsa secara bersama.

"Nah saya ingin menggeser dialog rekonsiliasi, dialog antar kubu politik," kata Dahnil.

"Dialog antara kubu Prabowo dan kubu Jokowi, dialognya harus substantif," tambahnya.

Dikatakannya, satu di antara pembahasan rekonsiliasi bisa memuat soal pemulangan Habib Rizieq yang dianggap menjadi sentral tokoh yang dinilai memiliki pengaruh besar untuk sebagian umat.

"Nah salah satunya adalah dialog bahwasannya kita punya tokoh ulama besar, punya pengaruh yang luar biasa di Indonesia, dihormati dan diikuti banyak umat, itu Habib Rizieq," papar Dahnil.

Firasat Wirang Birawa Soal Hubungan Galih-Barbie Kumalasari Pasca Bau Ikan Asin, Ada Konflik Besar?

Deddy Sitorus Ditanya soal PDIP Minta Jatah Menteri Jokowi: Kalau Sama Orang Dalam, Masa Minta?

"Kita berharap ada dialog juga kemudian dengan kepulangan Beliau," imbuhnya.

Lebih lanjut, ia lantas menjelaskan alasan mengapa Habib Rizieq harus dipulangkan melalui bantuan pemerintah khusunya oleh presiden.

"Hambatannya ada, saya sering menyebutnya dengan faktor X, kenapa? Karena di Indonesia ada catatan misalnya terkait dengan pemerintahan di Saudi Arabia yang tidak membolehkan Habib Rizieq bisa kembali atau keluar dari Saudi Arabia," ungkap Dahnil.

"Yang bisa mengatasi itu tentu adalah presiden," tandasnya. 

Jokowi Tegur Menteri ESDM dan Menteri BUMN Karena Penurunan Ekspor & Impor Migas: Hati-hati!

Miftah Sabri Sebut Partai Gerindra Bisa Saja Gabung dengan Jokowi: Semua Bisa Terjadi di Politik

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemulangan Rizieq Shihab Syarat Rekonsiliasi Prabowo, Ini Kata Istana"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved