Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

13.876 Orang Serbu Pendaftaran Jalur Mandiri UM, Sistem Seleksi Terapkan Nilai UTBK SBMPTN dan TMBK

13.876 orang menyerbu pendaftaran jalur mandiri Universitas Negeri Malang. Sistem seleksi pakai UTBK SBMPTN dan TMBK

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Arie Noer Rachmawati
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
BUKA JALUR MANDIRI - Gedung Universitas Negeri Malang (UM), Jumat (5/7/2019). Untuk memenuhi pagu mahasiswa baru, UM membuka seleksi jalur mandiri. 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Universitas Negeri Malang (UM) akan memulai seleksi jalur mandiri pada Selasa, 16 Juli sampai 18 Juli 2019.

Jumlah pendaftarnya cukup banyak. Ada 13.876 orang.

Sistem seleksinya ada dua jenis. Yaitu memakai nilai UTBK SBMPTN dan sistem Tes Masuk Berbasis Komputer (TMBK).

"Yang mendaftar dengan sistem memakai nilai UTBK ada 9.056 orang. Sedang yang ikut TMBK ada 4.820 orang," jelas Adi Atmoko, Ketua Panitia Seleksi Mandiri UM pada suryamalang.com (grup TribunJatim.com), Minggu (14/7/2019).

Universitas Brawijaya Layani 13000 Peserta Jalur Mandiri, Lalu Lintas Kampus Macet dan Semrawut

Sedang yang memakai UTBK diseleksi sendiri dari skornya. Untuk peserta TMBK, UM menyiapkan tiga sesi ujian setiap harinya. Sehingga secara bertahap akan diselesaikan sampai tiga hari.

Sementara pengumuman direncanakan pada 24 Juli 2019. Sesi pertama pukul 08.00-10.00 WIB. Sesi kedua pukul 11.00-13.00 WIB dan sesi ketiga pukul 14.00-16.00 WIB. 

Kemudian ujiannya adalah Tes Potensi Skolastik dan Tes Potensi Akademik. Maka peserta harus siap 30 menit sebelum ujian.

Belasan Ribu Orang Berebut Kursi di Jalur Mandiri UB, Paling Banyak Jurusan Dokter dan Ilmu Hukum

Berbeda dengan jalur SNMPTN dan SBMPTN yang hanya membayar UKT (Uang Kuliah Tunggal), peserta yang lolos di jalur mandiri harus membayar SPSA (Sumbangan Pengembangan Sarana Akademik).

Sementara yang lebih awal melaksanakan ujian mandiri adalah Universitas Brawijaya (UB) Malang pada Senin (15/7/2019).

Namun data peserta ujian belum didapatkan suryamalang.com (grup TribunJatim.com).

"Ujian mandiri di UB dilaksanakan sendiri karena juga memberi kesempatan bagi yang tidak ikut UTBK SBMPTN," jelas Prof Dr drh Aulanni'am DES, Wakil Rektor I UB Malang terpisah.

Karena itu bagi lulusan tahun sebelumnya bisa ikut mandiri.

"Kan tahun lalu belum ada UTBK," jawabnya.

9 Perguruan Tinggi Negeri yang Masih Membuka Pendaftaran Seleksi Jalur Mandiri, ITS hingga ITB!

Meski diakui jika hanya memakai nilai UTBK lebih enak karena tidak repot.

Sebelumnya sejak dua tahun lalu jalur mandiri UB memanfaatkan nilai SBMPTN sebagai dasar seleksi.

Rencana pengumuman jalur mandiri UB pada 20 Juli 2019.

Sementara soal biaya kuliah jalur mandiri selain ada UKT (Uang Kuliah Tunggal) juga ada sumbangan pendidikan yang hanya sekali selama kuliah.

Menurut Aulanni, besaran sumbangan pendidikan sudah dikonsultasikan ke kementrian keuangan karena UB adalah PTN BLU (Badan Layanan Umum).

Gagal SBMPTN? Masih Ada PTN Jalur Mandiri di UM, UB hingga UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Cek!

Semua sudah dipaparkan di web UB mengenai besaran UKT dan sumbangan pendidikan.

UKT dan sumbangan pendidikan jalur mandiri ada tiga kategori.

"Penetapan untuk pengembangan sarana pendidikan," jawabnya.

Misalkan UKT kategori I di Prodi Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintah di Fisip UB Rp 2.625.000.

Sedang kategori III sumbangan pendidikan antara Rp 17 juta sampai Rp 242 juta. (Surya/Sylvianita Widyawati)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved