Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

VIRAL ABG Hamil Dipaksa Berhubungan Intim 5 Pria hingga Keguguran Malam-malam, Sang Pacar Bunuh Diri

Pada hari kejadian (13/7/2019), perempuan tersebut tengah berkunjung ke suatu desa menggunakan sepeda motor sekitar pukul 10 malam.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi korban pemerkosaan. 

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi berhasil menangkap salah satu pelaku, Jitendra.

Jitendra juga telah menyerahkan ponsel yang dirampasnya dari pacar perempuan itu.

Sebelumnya, menurut penuturan polisi korban membuat beberapa panggilan ke telepon milik pacarnya setelah serangan brutal itu terjadi.

Korban Pemerkosaan oleh Ayah Kandung di Lumajang, Diperkosa 50 Kali hingga Alami Gangguan Psikologis

Pihak berwenang kemudian melacak lokasi perempuan itu dan mengetahui bahwa ia telah menerima perawatan setelah mengalami keguguran.

Polisi berhasil menemukan perempuan itu, dan menuntunnya untuk membuat laporan tentang kejadian itu.

Polisi juga telah mengajukan kasus tersebut ke pengadilan dengan tuduhan penculikan, pemerkosaan, dan bunuh diri untuk menjerat pelaku.

Artikel ini pernah tayang di Grid.ID.

Waspadai Masuknya Sperma ke Rahim Ibu Hamil

Salah satu pertanyaan yang paling sering diajukan ibu hamil adalah, bolehkah berhubungan seks ketika hamil?

Menurut dr Tri Yuniarti, SpOG, spesialis kebidanan dan kandungan dari RS Yadika, hubungan seks sebenarnya aman dilakukan saat hamil, asalkan tahu batas-batas keamanan yang boleh dilakukan.

"Sebenarnya yang berbahaya bukan hubungan seksnya, namun sperma yang masuk ke dalam rahim saat hamil," katanya, saat talkshow "Rahasia Hamil Sehat agar Janin Sehat dan Cerdas" yang diadakan oleh Tabloid Nakita di RS Yadika, Kebayoran Lama, Jakarta, dikutip dari Kompas.com.

VIRAL Korban Pemerkosaan Bakar Diri Sendiri, Muak karena Perlakuan Polisi, Suami Ungkap Jeritan Hati

Sperma mengandung suatu zat tertentu yang bisa menyebabkan reaksi sensitif pada mulut rahim, dan hal ini akan sangat berbahaya untuk janin.

Maka ketika berhubungan seks saat hamil, sebaiknya sperma dikeluarkan di luar vagina atau dengan menggunakan kondom.

Meski mengandung protein, sperma sebenarnya tidak memiliki manfaat bagi perkembangan janin.

Sperma justru akan berbahaya bagi janin.

Sumber: Grid.ID
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved