Anggota DPRD Nilai Alun-alun Surabaya Bakal Jadi Kenangan Manis Risma Saat Purna Jabatan
Anggota DPRD Nilai Alun-alun Surabaya Bakal Jadi Kenangan Manis Risma Saat Purna Jabatan.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Sudarma Adi
lihat foto
Anggota DPRD Nilai Alun-alun Surabaya Bakal Jadi Kenangan Manis Risma Saat Purna Jabatan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya saat ini tengah menggenjot proyek Alun-alun Surabaya.
Proyek itu oleh beberapa kalangan disebut-sebut bakal jadi kenangan manis Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang hampir purna dari tugasnya.
Hal itu juga disadari oleh anggota DPRD Surabaya Mochamad Machmud, yang menganggap Alun-alun Surabaya ini bakal menjadi pelengkap kenangan Risma di samping beberapa kesuksesan Risma lainnya.
• Ini Dampak Penutupan Jalan Yos Sudarso Saat Pembangunan Alun-Alun Surabaya Bawah Tanah
• Jalan Yos Sudarso Resmi Ditutup Mulai Hari Ini, Pembangunan Alun-alun Surabaya dalam Tahap Proses
• Ada Pemadaman Air 24 Jam di Kawasan Ini, Dukung Pembangunan Alun-alun Bawah Tanah Surabaya
"Saya lihat ada kesan seperti itu (kenangan Risma) ya. Bu Wali ini ingin menjadikan ini sebagai tonggak sejarahnya dia," kata Machmud, Senin (2/9/2019).
Menurut Machmud, kelak ketika Risma telah turun dari jabatan Wali Kota Surabaya, akan dikenang salah satunya dengan suksesnya pembangunan Alun-alun Surabaya ini.
Dan, hal itu menurutnya tidak masalah. Sebab menurut Machmud, Wali Kota Surabaya sebelum Risma juga pernah melakukan hal serupa, yakni melakukan pembangunan yang hingga kini diingat oleh Warga Kota Surabaya.
"Bambang DH membangun Rumah Sakit BDH, dan Cak Narto membangun Masjid Agung," terang politisi Demokrat itu.
Machmud melanjutkan, semua pembangunan selama positif untuk kepentingan Warga Kota Surabaya, siapapun pasti bakal mendukung penuh.
"Saya kira itu tidak masalah asal tujuannya bagus," tutupnya.
Alun-Alun Surabaya ini direncanakan memiliki luas total 14.620 meter persegi atau sekitar 1,46 hektar.
Di lantai pertama, akan menjadi sebuah plaza mewah bawah tanah dan juga bisa dijadikan tempat nongkrong oleh warga Surabaya.
Sedangkan di lantai dua, akan dibangun tempat parkir yang luasnya mencapai 6.050 meter persegi. Tempat parkir ini akan mampu menampung 120 mobil dan 125 sepeda motor.
