Sopir Truk Ini Kaget Berpapasan Polhut di Hutan Jati Blitar, Kabur Tinggalkan Truk Isi Kayu Curian

Sopir Truk Ini Kaget Berpapasan Polhut di Hutan Jati Blitar, Kabur Tinggalkan Truk Isi Kayu Curian

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Jika selama ini pencuri kayu sering kabur dengan meninggalkan sepeda motor bodongnya, namun kali ini malah meninggalkan truknya.

Truk yang ditinggalkan di tengah hutan itu berisi kayu jati sebanyak 17 gelondong, dengan ukuran masing-masing panjang 3 meter, dan berdiameter antara 76 cm sampai 84 cm.

• Ekskavasi Perlu Segera Dilakukan untuk Cari Bentuk Detail Bangunan Candi di Gedog Kota Blitar

• Lokasi Penemuan Arca Kepala Kala di Kota Blitar Diindikasi Kompleks Bangunan Candi di Era Majapahit

• Batu Mirip Arca Kepala Kala Ditemukan di Ladang Jagung Blitar, BPCB Trowulan Cek Lokasi Penemuan

Pencurian itu terjadi di hutan jati, yang ada di Dusun Sekaran, Desa Kaulun, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Selasa (3/9) malam kemarin.

Pengungkapan kasus pencurian itu berawal dari tiga petugas Polhut melakukan patroli rutin, dengan mengendarai mobil Kijang dinas pikap.

Tanpa ada informasi terkait dugaan pencurian, petugas langsung memasuki hutan jati, yang rata-rata kayunya berusia 19 tahun.

Begitu memasuki kawasan hutan, yang berjarak sekitar 200 meter dari perkampungan terdekat (Dusun Sekaran), petugas berpapasan dengan truk, yang melaju dari arah dalam hutan.

Karena gelap, dan jalannya sempit, petugas sempat kaget. Sebab, jalan di tengah hutan itu hanya cukup buat satu mobil karena terlalu sempit.

"Ya mungkin, sama-sama kaget (antara petugas dengan pelaku) sehingga pelaku takut duluan. Ia langsung menghentikan laju truknya, sehabis berpapasan. Mungkin saja, ia mengita petugas mengejarnya," ujar Sarman Wakil Adm Perhutani Blitar.

Begitu truknya berhenti, petugas masih bisa melihatnya meski agak gelap. Bersamaan truk itu berhenti, si pengemudinya langsung turun dan kabur ke arah semak-semak. Saat dicari petugas, ia langsung menghilang.

"Sepertinya, dia (sopir truk) itu sudah hafal medannya karena saat kabur, langsung hilang," ujarnya.

Karena tak menemukan pelakunya, petugas mengecek truk tersebut. Ternyata, itu bermuatan kayu jati, yang baru ditebang.

Akhirnya, petugas mencari lokasi pencuriannya dan ditemukan di petak 3A, KRPH Kaulun. Melihat bekasnya, pelaku menggergaji dengan gergaji mesin, dan berlangsung sekitar beberapa jam.

Saat ini, truknya sudah diamankan di Polsek Sutojayan beserta kayu curian tersebut. Truk bernopol AG 8241 UK.

"Karena nopol-nya ada sehingga petugas dipastikan dengan mudah bisa melacak siapa pemilik truk tersebut. Dugaannya, si sopir itu adalah pemilik kayu itu, yang dibeli dari si pencuri," ungkapnya.