Rocky Gerung Kritik Abdul Aziz Soal Disertasi Seks di Luar Nikah, Anggap Bukan Intelektual

Rocky Gerung kritik Abdul Aziz soal disertasi seks di luar nikah, anggap bukan intelektual.

TRIBUNJATIM.COM - Rocky Gerung mengkritik Abdul Aziz, penulis disertasi seks di luar nikah atau nommarital halal dilakukan.

Rocky Gerung mempertanyakan sikap intelektual Abdul Aziz.

Padahal disertasi Abdul Aziz sebagai syarat meraih gelar doktor sudah disetujui.

• Mia Khalifa Ungkap Masa Kecilnya yang Tak Percaya Diri, Obesitas hingga Tak Diperhatikan Laki-laki

Mahasiswa Pascasarjana IAIN Yogyakarta, Abdul Aziz menuai kontroversi usai menulis Disertasi tentang Seks Nonmarital atau Seks Halal di Luar Nikah.

Abdul Aziz meraih gelar doktornya usai disertasi-nya  mengambil konsep Milk Al Yamin (baca: Milkul Yamin), milik pemikir Suriah Muhammad Sahrour.

• Mia Khalifa Bongkar Alasannya Terjun ke Industri Film Dewasa: Video Itu Menghancurkan Hidup Saya

Isi disertasi yang membahas seks halal di luar nikah tersebut membuat heboh dan jadi perbincangan hingga media sosial.

Abdul Aziz akhirnya meminta maaf karena karya akademiknya membuat heboh hingga MUI turun tangan.

Namun, keputusan Abdul Aziz meminta maaf justru dikritik filsuf Rocky Gerung.

Mantan Dosen Filsafat Universitas Indonesia (UI) ini justru menilai Abdul Aziz justru tak perlu meminta maaf.

• V Sebut Dipaksa Mantan Suami dalam Video Vina Garut, Pemeran Pria Bantah: Malah Dia yang Minta

"Kan pengujinya akan tersinggung. Diluluskan kok minta maaf? Itu sudah jadi problem dalam ilmu pengetahuan," kata Rocky Gerung dalam acara "Kupas Tuntas" di CNN Indonesia.

Rocky Gerung menyebut Abdul Aziz justru membatalkan hasil ujiannya sendiri.

"Dia tak dibatalkan oleh pengujinya, tapi dibatalkan oleh siapa? Dibatalkan oleh kemarahan publik," kata Rocky Gerung.

"Saya justru menganggap bahwa saudara Abdul Aziz bukan seorang intelektual," terang Rocky Gerung.

• Pria Pengantin Baru Dibunuh Depan Istri saat Cuci Baju, Saksi: Pelaku Terus Menatap Wajah Korban

Hal itu berbeda, kata Rocky Gerung, jika Abdul Aziz meminta maaf karena ada kontradiksi internal atau kesalahan dalam metodologi penelitiannya.