Liga Indonesia
Hadapi PSIS Semarang, Ujian Persebaya Lanjutkan Trend Positif
Bejo Sugiantoro, asisten pelatih Persebaya, berharap Persebaya bisa raih poih saat hadapi PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Megelang
Penulis: Khairul Amin | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, MAGELANG - Berambisi lanjutkan trend positif, Bejo Sugiantoro, asisten pelatih Persebaya, berharap Persebaya bisa raih poih saat hadapi PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Megelang, Jumat (20/9/2019) sore.
Sebab, sebelum melakoni laga pekan 19 Liga 1 2019 tersebut, empat laga terakhir Persebaya selalu bisa raih poin. Raih dua kemenangan (Perseru Badak Lampung dan Bhayangkara FC), dua laga sisanya berakhir imbang (Persija dan Kalteng Putra).
“Tim datang ke sini sesuai dengan arahan coach Wolfgang Pikal, sama dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya kami akan curi poin saat bermain di luar kandang,” terang Bejo Sugiantoro kepada Tribunjatim.com, Kamis (19/9/2019).
Peluang Persebaya raih poin pada laga ini sangat besar. Sebab, meski PSIS Semarang bisa bawa pulang empat poin dari tiga laga terakhir, dimana kesemuanya laga tandang.
Saat bermain di kandang, tiga laga kandang terakhir, tim berjuluk Mahesa Jenar itu selalu telah kekalahan. Takluk 0-1 dari Persib, kalah 0-2 dari Tira Persikabo, terakhir tunduk 1-3 dari Persipura Jayapura.
Dengan catatan, tiga hasil laga tersebut saat PSIS Semarang masih ditangani Jafri Sastra, pelatih PSIS Semarang sebelumnya.
Bejo dipastikan kembali akan dampingi Ruben Sanadi saat laga hadapi PSIS Semarang, seperti laga sebelumnya saat hadapi Kalteng Putra.
• Mantan Kabid Dispora Pasuruan Ditahan, LW Mulai Ikuti Senam di Rutan Bangil
• DAFTAR Pengakuan Imam Nahrawi Pasca Jadi Tersangka: Pamit dari Kemenpora hingga Bantah Tudingan KPK
• Mahfud MD Doakan Imam Nahrawi Tegar Jalani Proses Hukum Seusai Ditetapkan Tersangka
Itu karena Wolfgang Pikal, asisten pelaih Persebaya lainnya, meski sudah damping tem sejak awal bulan lalu, masih belum disahkan oleh PT LIB, operator Liga 1. Sementara, pelatih kepala, Alfred Riedl masih di negaranya, Ausria.
Meski akan dampingi tim saat laga, Bejo memastikan bahwa semua strategi semua dari Riedl dan Pikal.
Termasuk kemungkinan turunkan dua pemain asing baru Persebaya yang sudah siap dimainkan, Aryn Williams dan Diogo Campos.
“Intinya semua ini rangkaian dari coach Riedl dan Pikal, saya pembantu yang kedua. Apakah Diogo mau diturunkan atau tidak itu terserah coach Pikal. Semua 18 pemain yang kami bawa ke Magelang ini, semuanya 100 persen siap ditampilkan,” terang Bejo kepada Tribunjatim.com.
Takhanya Persebaya yang sangat mungkin lakukan debut untuk pemain asingnya pada laga ini, PSIS Semarang juga sangat mungkin langsung turunkan Bruno Silva sejak menit awal.
Pemain asing barunya yang musim lalu (Liga 1 2018) menjadi senjata lini depan PSIS Semarang dengan berhasil ciptakan 16 gol dan 9 assist.
Tekad sama juga disampaikan oleh kapten Persebaya, Ruben Sanadi. Meski miliki modal positif, Ruben pastikan laga besok tidak akan mudah bagi Persebaya.
“Pertama kami sebagai pemain siap menghadapi pertandingan besok, tetapi kami bermain di kandang lawan, tim lawan pasti ingin menang, dan kami bermain di kandang mereka, siapapun yang besok diturunkan kami siap 100 persen,” ucap Ruben.
Ruben juga berharap, catatan positif Persebaya empat laga terakhir tidak lantas menjadikan terlalu percaya diri.
“Intinya kami jangan over confidence, karena kami sekarang puji Tuhan full team, yang jelas kami selalu rendah hati. Jika Tuhan izinkanm kami bisa dapat hasil baik dan maksimal,” terang pemain asal Papua tersebut.
“Paling penting kami kerja keras dan bersatu, itu yang paling utama, itu yang saya sampaikan kepada teman-teman,” pungkas Ruben. (amn/Tribunjatim.com).