Polres Gresik Dropping Air Bersih, Warga Desa Tumapel Antusias Menuju Balai Desa
Mereka awalnya memanfaatkan air sumur untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi sumur mulai mengering. Mereka terpaksa membeli air galon isi ulang.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Polres Gresik melakukan dropping air bersih di wilayah perbatasan Gresik-Lamongan, tepatnya di Desa Tumapel, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik.
Sudah dua bulan warga di sana mengalami kekeringan.
Di Desa Tumapel, terdapat 600 kepala keluarga (KK).
Mereka awalnya memanfaatkan air sumur untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi sumur mulai mengering. Mereka terpaksa membeli air galon isi ulang.
Atip, warga Desa Tumapel tampak semangat saat melihat mobil tangki air bersih masuk ke desanya.
Dia membawa enam jeriken kosong dengan gerobak.
• Wabup Gresik Ajak Nelayan dan Perusahaan Tanam 50 Ribu Mangrove di Pesisir Pantai Ujungpangkah
• Emosi Anggota DPRD Gresik Saat Sidak Proyek Trotoar, Tak Ada Pengawas & Air Selokan Meluber ke Jalan
• Dua Rumah di Lamongan Dilalap Api, Penghuni Terobos Kepungan Api Selamatkan Barang Berharga
Suhu udara di Desa Tumapel mencapai 37⁰ Celcius.
Dengan mengenakan sarung dan pakaian batik, dia mendatangi balai desa dan menata enam jeriken berwarna biru dan putih pudar itu tepat di belakang mobil tangki.
"Yang dua punya saya, sisanya buat tetangga," terang pria berusia 66 tahun itu.
Atip mengatakan, sudah dua bulan ini, air di rumahnya sudah tidak mengalir.
Kekeringan yang melanda membuatnya harus benar-benar hemat air.
Air galon yang dibeli tidak sampai tiga hari sudah habis.
"Alhamdulilah senang dapat air bersih gratis. Mudah-mudahan musim hujan segera datang," tambahnya.
Sementara itu, Kapolres Gresik, AKBP Kusworo Wibowo memegang sendiri selang air dan mengisi jeriken warga yang sudah berjejer.
Ia didampingi perwakilan Banser dan FPI. Satu per satu jeriken warga dipenuhi air.
• Septrianto Maulana Generasi Milenial Sekaligus Sekretaris HIPMI Gresik Ramaikan Bursa Pilbup Gresik
• Sedekah Laut ala Warga Karangagung Tuban, Nelayan Gelar Kirab Kapal hingga Santunan Anak Yatim
• Simon McMenemy Berharap Laga Timnas Indonesia Vs Vietnam Jadi Pembuktian Tim Garuda Mampu Bangkit