1 Tokoh yang Tolak Tawaran Kursi Menteri selain Tri Rismaharini dan Adian Napitupulu
1 tokoh yang tolak tawaran kursi menteri selain Tri Rismaharini dan Adian Napitupulu.
1 tokoh yang tolak tawaran kursi menteri selain Tri Rismaharini dan Adian Napitupulu.
TRIBUNJATIM.COM - Presiden Jokowi telah mengumumkan siapa saja nama-nama yang masuk ke Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10/2019), kemarin.
Pengumuman yang diikuti dengan pelantikan menteri Kabinet Indonesia Maju ini dilakukan di Kompleks Istana Negara Jakarta, pukul 09.30 WIB.
Dalam pengumuman para menteri ini, Presiden Jokowi bersama Wakil Presiden Maruf Amin duduk bersama di tangga Istana Negara Jakarta.
Para menteri yang sudah datang pun langsung mengambil tempat dan duduk di tangga seperti Jokowi-Maruf Amin.
• 4 Fakta Nono Anwar Makarim Ayah Nadiem Makarim, Hotman Paris Ternyata Pernah Kerja di Kantornya!
Di balik pengumuman para menteri ini, ternyata ada beberapa tokoh politik yang menolak saat ditawari Presiden Jokowi untuk menjadi menteri.
Siapa saja mereka?
Berikut Tribunnews.com rangkum dari berbagai sumber.
• Najwa Shihab Tanyakan Alasan 4 Kali Tolak Tawaran Jadi Menteri, Adian Napitupulu: Ampun Pak Presiden
1. Tri Rismaharini

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini ternyata pernah ditawari untuk menjadi menteri Jokowi.
Dikutip dari akun YouTube KompasTV, Tri Rismaharini mengaku pernah ditawarkan untuk menjadi menteri di pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.
Tawaran tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
• Nono Anwar Makarim, Sosok Ayah Nadiem Makarim yang Bukan Orang Sembarangan, Pernah Jadi Wartawan
Hal tersebut terjadi ketika Risma bertemu dengan Megawati pada bulan September 2019 lalu.
Risma menyebut saat itu Megawati minta Wali Kota Surabaya tersebut untuk tak buru-buru menjawab.
Namun, Risma tetap menolak tawaran Megawati untuk menjadi menteri di kabinet Jokowi-Maruf Amin.
"Pada bulan September aku ketemu dengan Bu Mega. Aku ditawari untuk menjadi menteri. Tapi sudah sampaikan ke Ibu (Mega), aku ndak," ujar Risma saat itu.
• VIRAL Video Susi Pudjiastuti Joget Diiringi Lagu Queen I Want To Break Free, Warganet Terinspirasi
Menurut penuturan Risma, ia menolak untuk menjadi menteri karena dirinya ingin menyelesaikan masa jabatan sebagai Wali Kota Surabaya.
Dikutip dari Kompas.com, meski begitu, Risma tak memungkiri bahwa sebenarnya ia rugi melewatkan tawaran untuk menjadi menteri Jokowi selama 5 tahun mendatang.
Namun, hal itu akan bertabrakan dengan komitmennya membangun dan memajukan Kota Surabaya.
"Kalau saya ngomong pribadi, pasti saya ingin pergi (ke Jakarta). Maksudnya siapa yang ndak mau (jadi menteri). Kalau hitung untung-rugi, saya tinggal satu tahun, sementara kalau jabatan itu baik, saya bisa lima tahun," tutur Risma.
• VIRAL Posisi Aneh Kaki Jokowi saat Umumkan Nama-nama Menteri, Bakal Jadi Challenge Baru?
2. Adian Napitupulu

Politisi PDIP, Adian Napitupulu juga menolak tawaran Presiden Jokowi untuk menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Adian Napitupulu mengatakan, penolakan itu karena dia tidak memiliki bakat menjadi menteri.
"Sudah (bertemu Jokowi), diminta jadi menteri. Saya empat kali bilang, 'ampun Pak Presiden saya tidak punya talenta jadi birokrat, saya tidak punya talenta jadi menteri'," kata Adian Napitupulu saat ditemui di Denpasar, Bali, Sabtu (21/9/3019), seperti yang dikutip dari Kompas.com.
• Yunarto Wijaya Tak Kaget AHY Tak Masuk Kabinet Jokowi Jadi Menteri: Saya Pikir Publik Bisa Lihat
Tawaran itu disampaikan Jokowi saat bertemu Adian Napitupulu pada 13 Agustus 2019.
Namun dalam pertemuan tersebut, Adian Napitupulu mengaku belum sampai membahas untuk posisi menteri apa.
Adian Napitupulu bahwa dia mendukung Jokowi dengan tulus tanpa mengharapkan posisi di pemerintahan.
"Belum bicara posisi (menteri). Saya berjuang habis-habisan buat Jokowi tidak untuk jabatan, tapi untuk Indonesia lebih baik, itu saja. Jadi saya tidak mengejar jabatan," katanya.
• Tanggapan Partai Demokrat Soal Kadernya Tak Ada yang Masuk Kabinet Indonesia Maju Jokowi
3. Victor Laiskodat

Selain Tri Rismaharini dan Adian Napitupulu, Gubernur NTT, Victor Laiskodat juga menolak tawaran untuk menjadi menteri di pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.
Menurut Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya, Victor Laiskodat ingin fokus sebagai Gubernur NTT.
Victor Laiskodat, kata Willy Aditya, masih diinginkan oleh masyarakat NTT untuk menjadi pemimpin mereka.
"Banyak aspirasi rakyat dan tokoh-tokoh masyarakat dan agama NTT meminta ke presiden untuk kakak Victor tetap memimpin NTT," kata Willy Aditya saat dikonfirmasi, Senin (20/10/2019), seperti yang dikutip dari Kompas.com.
"Karena masif permintaan untuk beliau (Victor Laiskodat) terus memimpin NTT," lanjutnya.
• Download Lagu MP3 Semua Demi Kamu Angga Candra yang Berdasarkan Kejadian Nyata
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tiga Tokoh Ini Menolak Tawaran Kursi Menteri, Satu Diantaranya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.