Rampung 80 Persen, Seksi V Tol Pandaan-Malang Bakal Fungsional saat Libur Natal dan Tahun Baru

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pembangunan fisik jalan Tol Pandaan-Malang seksi V telah mencapai 80 persen.

Jalan tol yang menghubungkan Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang dengan Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang ini ditarget fungsional saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

"Pembangunan seksi V sampai saat ini sudah 80 persen. Kami upayakan supaya saat libur Nataru bisa dipakai fungsional," tutur Direktur Teknik PT Jasa Marga Pandaan-Malang (JPM), Siswantono, Minggu (27/10/2019).

Ia menjelaskan pembangunan saat ini terkonsentrasi di Jembatan Sungai Amprong yang terletak di Kelurahan Cemorokandang, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Proses konstruksi yang baru mulai, diprediksi bakal memakan waktu relatif lama.

"Kan pembangunan jembatan itu baru mulai. Jadi masih proses konstruksi," ungkapnya.

• Seksi IV Tol Pandaan-Malang Rampung dan Siap Beroperasi, Tinggal Menunggu Tandatangan Menteri PUPR

• Ban Pecah, Truk Box Muat Pakan Ayam Terguling di Tol Pandaan-Malang, Ringsek Bagian Belakang

Siswantono menyebut pekerjaan rumah PT JPM hanya tinggal merampungkan seksi V. Seksi IV sepanjang 4,75 telah melalui uji laik fungsi (ULF) dan segera beroperasi di bulan November.

"Seksi IV tinggal menunggu surat keputusan (SK) dari Menteri PUPR saja," kata dia.

Untuk diketahui, Jalan Tol Pandaan-Malang memiliki total panjang 38,48 km yang pembamgunannya dibagi ke dalam lima seksi.

Tiga seksi yakni I-III sudah diresmikan Presiden pada 13 Mei 2019. Sementara seksi 4 yang menghubungkan Singosari-Pakis dan seksi 5 sepanjang 3,11 Km masih dalam tahap penyelesaian.

Walaupun bukan termasuk bagian Tol Trans Jawa, Jalan Tol Pandaan-Malang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN).

Jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh antara Surabaya dan Malang yang sebelumnya 4-5 jam menjadi 1-1,5 jam. Selain itu, Jalan Tol Pandaan-Malang dapat menjadi jalur bagi warga Surabaya yang ingin berlibur ke daerah Malang Raya.