Tiga Bakal Calon Wali Kota dari DPD Nasdem Surabaya Diharap Tidak Jumawa, Tunggu Keputusan Pusat
Tiga Bakal Calon Wali Kota Surabaya yang telah direkomendasikan oleh DPD Nasdem Kota Surabaya ke DPP Nasdem diminta itu tidak jumawa.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Anugrah Fitra Nurani
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tiga Bakal Calon Wali Kota Surabaya yang telah direkomendasikan oleh DPD Nasdem Kota Surabaya ke DPP Nasdem diminta itu tidak jumawa.
Pasalnya, rekomendasi dari DPP Nasdem nanti bisa saja berbeda dengan nama yang diusulkan DPD jika tidak memenuhi ekspektasi.
"DPW (Nasdem Jawa Timur) bisa menambahkan dua nama dari semua yang mendaftar karena data administrasi yang mendaftar kita serahkan semua," ucap Wakil Ketua Bappilu DPD Nasdem Kota Surabaya, Srihono Yularko, Kamis (31/10/2019).
Nantinya dari DPP akan memberikan rekomendasi kepada satu nama berdasarkan hasil survei dan elektabilitasnya.
(Calon Peserta Independen Pilwali Kota Surabaya Harus Siapkan Rp 14 Miliar)
"Dari tiga nama yang diajukan itu jika elektabilitasnya tinggi dan punya kemampuan serta kapabilitas, ya bisa jadi satu dari mereka," ucap Srihono.
"Semua masih dalam proses menuju elektabilitas yang diharapkan," lanjutnya.
Untuk itu, Srihono berharap tiga nama tersebut tidak bersantai dan diharapkan segera melakukan kerja politik untuk meningkatkan elektabilitas, popularitas, acceptabilitas dan lainnya.
"Tiga nama itu diserahkan ke DPW dan kita akan segera beritahu 3 nama ini agar melakukan survei awal kita berikan enam lembaga survei yang sudah bekerjasama dengan Nasdem," ucapnya.
"Boleh mereka melakukan survei sendiri-sendiri, boleh ditanggung bersama," pungkasnya.
(Jumlah TPS di Pilwali Kota Blitar 2020 Berkurang 167 TPS, Penyebabnya ini)
