Digerebek Polsek Wiyung, 2 Pria Ini Kepergok Asyik Nyabu di Kos, Perkakas Alat Isap Sabu Kocar-kacir
Keasyikan meracik sabu-sabu di dalam kamar kos, dua sekondan asal Bubutan ini langsung lemas dibekuk Tim Anti Bandit Polsek Wiyung.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Keasyikan meracik sabu-sabu di dalam kamar kos, dua sekondan asal Bubutan ini langsung lemas dibekuk Tim Anti Bandit Polsek Wiyung, Kamis (31/10/2019).
Dua sekondan itu bernama Norfiandi Arifin (51) dan April Budi Sulistiono (29).
Mereka terperanjat saat pintu kos-kosannya berdebum keras membentur tembok siang itu.
Dikira ada kilatan petir yang menggelegar tepat di depan kosannya.
Ternyata ada segerombolan pria menyerang masuk ke dalam kamar kosnya.
• Jelang Musim Hujan, Pemkot Surabaya Imbau Masyarakat Kerja Bakti Antisipasi Banjir dan Bencana Lain
Norfiandi Arifin dan April Budi Sulistiono sempat tak terima dengan ulah tidak sopan yang dilakukan pria tak dikenal itu.
Namun, keinginan memprotes surut seketika melihat para pria berbadan tegap itu menyergap keduanya.
Lantas mencecar rentetan pertanyaan soal butir kristal sabu-sabu yang berserakan di lantai kosannya.
Nyali keduanya mendadak ciut, mereka akhirnya sadar, para pria itu adalah petugas polisi yang bermaksud menjemput mereka untuk dibawa ke ruang tahanan.
Kapolsek Wiyung Kompol M Rasyad menuturkan, keduanya diringkus personelnya saat asyik mengudap sabu-sabu.
• Yuk Coba Sup Rebusan Claypot & Barbeque Sambal Bajak dalam BBQ and Claypot Night Shangri-La Surabaya

"Sedang asyik nyedot berdua di ruangan dan ditemukan alat-alat pakai," katanya, Sabtu (2/11/2019).
Pihak kepolisian berhasil menyita narkoba jenis sabu-sabu seberat 3.50 gram, dan seperangkat alat isap sabu yang disebut bong.
Kapolsek Wiyung Kompol M Rasyad mengatakan, keduanya juga tak jarang menjual sabu-sabu itu.
Tidak ada target kalangan khusus untuk menjual dagangan sabu mereka.
Keduanya menjual dengan kisaran harga Rp 150 - Rp 200 Ribu.