Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

FAKTA Pembunuhan Penjaga Warung di Pemalang, Istri Pelaku Tunggui Suami Berhubungan Badan

Penyidik Polres Pemalang menetapkan tiga tersangka, terdiri atas bapak ibu dan anak atas dugaan pembunuhan Tumarni, atau Mbak Rini, penjaga warung.

Penulis: Ignatia | Editor: Adi Sasono
Tribun Jateng
Pemeriksaan yang dilakukan jajaran Polres Pemalang, di lokasi kejadian penemuan jenazah wanita tanpa busana di Jalan Lingkar Pemalang. 

TRIBUNJATIM.COM - Jasad seorang wanita ditemukan dalam kondisi tragis di dalam warung di Pemalang Jawa Tengah.

Nasib nahas menimpa seorang penjaga warung di Pemalang, Jawa Tengah.

Warung tersebut tepatnya berada di Desa Wanarejen Utara, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Dikutip Tribun Jatim dari Tribun Jateng, jasad korban saat ditemukan malah sudah dihinggapi oleh serangga.

Wanita asal Desa Brenggong, Kabupaten Purworejo itu tewas ternyata setelah berhubungan badan.

Polisi kini juga sudah menetapkan satu keluarga sebagai tersangka dari kasus tersebut.

6 Fakta-Fakta Menarik Mbak Monica, Bos Tisna dalam Sinetron Tukang Ojek Pengkolan, Paham 4 Bahasa

Kronologi

Mengutip Tribun Jateng, Rabu (13/11/2019) awalnya pelanggan pria berinisal IR bersama keluarganya datang ke warung yang dijaga oleh T.

Melihat IR datang, T menawari untuk 'main'.

Ajakan tersebut akhirnya disanggupi oleh IR yang kala itu sedang bersama sang istri dan anaknya.

Hal yang mengherankan adalah sang istri yang seolah tidak mempermasalahkan hal tersebut.

Pemeriksaan yang dilakukan jajaran Polres Pemalang, di lokasi kejadian penemuan jenazah wanita tanpa busana di Jalan Lingkar Pemalang, beberapa waktu lalu.
Pemeriksaan yang dilakukan jajaran Polres Pemalang, di lokasi kejadian penemuan jenazah wanita tanpa busana di Jalan Lingkar Pemalang, beberapa waktu lalu. (Tribun Jateng)

Pada akhirnya, IR melakukan hubungan di dalam warung milik korban T.

Setelah melakukan hubungan itulah para pelaku lantas menghabisi nyawa korban.

"Karena perselisihan seusai berhubungan intim, pelaku menghabisi nyawa korban di tempat ia berhubungan intim," tuturnya seperti dikutip TribunJatim.com dari Tribun Jateng, Rabu (13/11/2019).

Merujuk pada kasus itu, AKBP Kristanto menjelaskan, pelaku dijerat pasal 338 KUHP dengan ancaman kurungan maksimal 12 tahun.

Ditangkap di Jakarta

Seorang tersangka berhasil diringkus di Jakarta pada Minggu (10/11/2019) di sekitar Pasar Senen.

Menurut Kapolres Pemalang AKBP Kristanto Yoga Darmawan, pelaku tidak hanya satu orang.

Namun, sebanyak 3 orang yakni suami, istri dan anaknya.

"Pelaku ada tiga orang dan mereka merupakan satu Keluarga, ketiganya punya peran masing-masing," paparnya kepada TribunJateng.com melalui sambungan telepon, Senin (11/11/2019).

Diterangkan AKBP Kristanto, anak dan Istri pelaku diamankan petugas Sabtu (9/11/2019) di wilayah Kabupaten Pekalongan.

"Dari informasi anak dan istri siri pelaku, petugas bergerak ke Jakarta," jelasnya.

Peran Para Pelaku

Kapolres Pemalang AKBP Kristanto Yoga Darmawan pelaku yang merupakan satu keluarga ini memiliki peran masing-masing dalam kasus kematian seorang wanita penjaga warung di Pemalang.

Menurut AKBP Kristanto, sang eksekutor merupakan kepala keluarga berinisial IR.

"Sementara Istri pelaku berinisial C melucuti pakaian korban, serta membuang barang bukti, " ucapnya.

Tak hanya Istri pelaku, menurut Kapolres Pemalang, anak pelaku berinisial OW ikut dalam tindak kriminal itu.

"Anak pelaku menjual telepon genggam korban usai kejadian, uangnya untuk membiayai pelaku berangkat ke Jakarta," katanya.

Susanti Si Mama Muda Menjerit Pria Tuban Masuk Kamarnya Siang Bolong, Aksi Gagal Tepergok Warga

Warung Hanya Buka saat Malam

Mengutip sumber yang sama, sebuah warung kayu yang dipasang garis Polisi seolah menjadi magnet bagi mereka.

Pengguna jalan yang melintas di jalur lingkar Pemalang selalu menoleh ke sisi kiri.

Warung itu merupakan lokasi ditemukan jenazah wanita tanpa busana, Rabu (6/11/2019) lalu.

Meski terlihat kecil, namun di dalam warung kayu berwarna putih itu terdapat satu kamar selain ruang untuk berdagang.

Menurut Sani (25) penjaga warung yang ada di sekitar lokasi, tempat ditemukannya jenazah Tumarni yang akrab di sapa "Mbak Rini" hanya buka saat malam hari.

"Memang warung yang dijaga Mbak Rini bukanya malam hari," jelasnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (7/11/2019) sore.

Polres Pemalang melakukan pemeriksaan di lokasi penemuan jenazah penjaga warung asal Purworejo tanpa busana, Rabu (6/11/2019) siang.
Polres Pemalang melakukan pemeriksaan di lokasi penemuan jenazah penjaga warung asal Purworejo tanpa busana, Rabu (6/11/2019) siang. (Tribun Jateng)

Disinyalir Warung Remang-remang

Kendaraan pribadi banyak yang mampir kalau warung itu buka.

"Ya kalau aktivitas di dalamnya saya kurang tahu, yang jelas setiap buka banyak mobil pribadi mampir," kata Sani melanjutkan.

Ia juga menuturkan, pencahayaan di warung kurang terang.

"Jadi terkesan remang remang kalau warungnya buka, entah disengaja lampu dibuat seperti itu atau tidak saya kurang paham," jelasnya.

Lokasi Ditemukannya Pemuda Penuh Luka di Balongbendo Sidoarjo Dikenal Sepi dan Gelap Saat Malam Hari

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved