Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Buktikan Telur di Sidoarjo Aman Dikonsumsi, Sekitar Seribu Anak Makan Telur Massal Bareng Bupati

Sekitar seribu anak di Sidoarjo diajak makan telur bersama bupati Sidoarjo dan sejumlah pejabat Sidoarjo pada Kamis (21/11/2019).

Penulis: M Taufik | Editor: Anugrah Fitra Nurani
SURYA/M TAUFIK
Sekitar seribu anak makan telur bersama bupati dan sejumlah pejabat Pemkab Sidoarjo, Kamis (21/11/2019) 

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Sekitar seribu anak di Sidoarjo diajak makan telur bersama bupati Sidoarjo dan sejumlah pejabat Sidoarjo pada Kamis (21/11/2019).

Mereka ramai-ramai makan telur di sela peringatan Hari Pangan Sedunia ke- 39 yang di gelar Pemerintah Kabupaten Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa.

Kegiatan yang digagas Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo tersebut bertujuan untuk menepis isu telur di Sidoarjo yang disebut tidak sehat untuk dikonsumsi, khususnya telur yang berasal dari Desa Tropodo, Kecamatan Krian.

“Kita memilih telur untuk di konsumsi bersama tujuannya untuk menginformasikan kepada masyarakat bahwa telur yang berasal dari Sidoarjo aman dan layak dimakan," ujar Handajani, Kadis Pangan dan Pertanian Sidoarjo.

(Jelang Akhir 2019, Permintaan Telur Ayam di Jatim Diprediksi Meningkat, Tak Terpengaruh Soal Dioksin)

Handajani juga menyampaikan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jatim dan Pemerintah Pusat untuk melakukan pengujian sample di lokasi (Desa Tropodo, Krian) mulai dari telur dan dagingnya.

“Sudah kita lakukan pengujian, kerjasama dengan BP FAT Jogjakarta dan Bogor”, ujarnya.

Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah mengimbau kepada masyarakat untuk tidak khawatir mengonsumsi telur dari Sidoarjo. Ditegaskannya bahwa telur Sidoarjo aman di konsumsi.

"Semua telur yang kita bagikan ini (produksi) dari Sidoarjo. Terbukti aman dikonsumsi," kata Saiful Ilah.

Dia juga menyampaikan bahwa yang dipersoalkan sebenarnya bukan telur, tapi asap hitam akibat pembakaran menggunakan plastik.

“Saya sudah datang ke lokasi di Desa Tropodo, Krian. dan disana tidak ada peternak ayam petelur seperti yang ramai diberitakan, yang diprotes warga adalah asap hitam akibat pembakaran plastik untuk produksi tahu”, pungkasnya.

Reporter: Surya/M Taufik

(Telur Beracun Ditemukan di Jatim, Ecoton Desak Gubernur Khofifah Hentikan Jual Beli Sampah Impor)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved