Antisipasi Penculikan Anak, Pemkot Surabaya Keluarkan SE hingga Tempatkan Petugas di Area Sekolah

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya mengeluarkan Surat Edaran kepada seluruh OPD hingga tingkatan bawah untuk melakukan penjagaan intensif.

Hal itu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya penculikan anak yang saat ini sedang ramai jadi buah bibir.

Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara, mengatakan, edaran tersebut merupakan arahan langsung dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

"Untuk penempatan petugas terutama di sekolah-sekolah," kata Febriadhitya Prajatara saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Sabtu (23/11/2019).

• Tunggakan Dana BPJS di Dua RS Milik Pemkot Surabaya Capai 78 M, Honor Dokter sampai Belum Dibayar

• Gubernur Khofifah Serahkan DIPA pada Kepala Daerah di Rakor Jatim, Risma Malah Tak Tampak di Acara

Febriadhitya Prajatara mengatakan, pihak Pemerintah Kota Surabaya juga berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk terus melakukan pengawasan terhadap peserta didik, hingga benar-benar aman sampai dijemput orang tua.

"Jadi Ibu (Tri Rismaharini) sampaikan ke Dispendik untuk lebih mengawasi," terang Febriadhitya Prajatara.

Kendati demikian, warga Surabaya diimbau tidak perlu khawatir perihal keamanan di Surabaya.

Pasalnya, hampir di seluruh sudut Surabaya terjangkau kamera pengawas CCTV, termasuk di lingkungan sekolah.

Termasuk banyaknya petugas dari BPB Linmas dan Satpol PP Surabaya yang bersiaga di beberapa titik di Surabaya.

"Bila menemukan kecurigaan, juga bisa menghubungi 112," pungkas Febriadhitya Prajatara.

• Surabaya Heritage Track Kenalkan Masyarakat Sepak Terjang Polisi Istimewa Surabaya Melalui 3 Rute

• KRONOLOGI Penangkapan Monyet Ekor Panjang yang Sempat Lepas di Jambangan Surabaya

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: