Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Rumah Nenek Berusia 99 Tahun Disapu Hujan Lebat, Wali Kota Malang Ajak Warga Gotong-Royong

Akibat hujan lebat, rumah yang ditinggali sendiri oleh nenek berusia 99 tahun bernama Saini, roboh.

Penulis: Bella Ayu Kurnia Putri | Editor: Hefty Suud
ISTIMEWA
Keadaan rumah Nenek Saini yang roboh. 

TRIBUNJATIM.COM, Lowokwaru - Akibat hujan lebat, rumah yang ditinggali sendiri oleh nenek berusia 99 tahun bernama Saini, roboh.

Rumanya beralamat di Jalan Joyo Pranoto RT 05 RW 05 kelurahan Merjosari,Kecamatan Lowokwaru,Kota Malang. Kejadian tersebut terjadi Rabu (27/11/2019).

“Rumah tersebut sesungguhnya milik Suyono,namun ditempati dan dipinjamkan secara sukarela kepada Saini yang hidup sendiri. Ada kerabatnya, tapi Saini tidak berkenan diajak serumah,” ujar Camat Lowokwaru Imam Badar.

Menanggapi laporan kejadian tersebut, Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji, secara khusus  mengajak semua warga Kota Malang untuk terus membangun gotong-royong serta kepedulian sosial dalam melihat kondisi lingkungan. 

“Bencana sering kali datang tak terduga. Tak melihat siapa pun yang terdampak. Namun semuanya membawa keprihatinan dan mengajak kita semua untuk makin waspada, serta terus peduli dan bijak terhadap lingkungan,” papar Sutiaji.

Maka dari itu Camat Lowokwaru mengatakan,setelah berbicara dengan Ketua RW, pemilik rumah dan tokoh Masyarakat setempat, mereka sepakat untuk membangun kembali rumah tersebut dengan gotong royong.

Mantan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Mojokerto Diperiksa Kejari

Timnas U-23 Indonesia Vs Singapura, Lupakan Kemenangan atas Thailand, Garuda Muda Tak Remehkan Lawan

 “Untuk itu saya atas nama Pemkot Malang menghaturkan terima kasih kepada segenap warga atas kepedulian bersama ini,” terang Imam.

Lebih lanjut, Camat Lowokwaru tersebut mengatakan bahwa ia sudah memberikan pertolongan pertama terhadap Saini dengan memanggil paramedis.

“Kita cek juga, Saini sudah memiliki kartu BPJS yang disubsidi pemerintah, tadi juga saya ajak dokter dan paramedis puskesmas untuk ikut ngecek kesehatan korban, sekaligus terus memonitornya," papar Imam.

Tak ketinggalan, Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko yang juga ketua Korda Lansia Kota Malang ikut menyampaikan keprihatiannya terhadap bencana yang menimpa Saini.

Mahasiswa Kedokteran UB Buat Desain Batik: Paru-Paru, Sel Imun, dan DNA Dijadikan Motif

Jelang Liburan Natal dan Tahun Baru, Yuk Travelling ke 3 Negara Bebas Visa Ini, Bisa Lihat Wat Pho

Ramalan Zodiak Cinta Jumat 28 November 2019: Aries Tampak Romantis, Aquarius Menghadapi Jalan Buntu

“Bisa jadi banyak Nenek Saini, Nenek Saini lainnya di luar sana yang masih memiliki putra putri serta kerabat, tapi tidak mau tinggal bersama,” terang Sofyan.

Sofyan mengatakan, Pemerintah Kota Malang memang sudah mempunyai program “Rantang Kasih” yang memang dikhususkan untuk Lansia.

“Saya secara khusus telah diminta Pak Sutiaji untuk memberikan pendampingan serta perhatian secara seksama kepada warga lansia. Maka selain Rantang Kasih,  juga segera kita godog program Sekolah Lansia," ungkap Bung Edi, sapaan akrab Wakil Wali Kota Malang itu. (SURYA/Bella Ayu Kurnia Putri)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved