Kuliner Jatim
Yuk Intip Asal Usul Nasi Lemang Khas Desa Banjar Banyuwangi, Kuliner Sejak Kolonial Belanda
Banyuwangi, kota paling ujung Jawa Timur ini memiliki bermacam-macam menu kuliner, satu diantaranya adalah nasi lemang.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Banyuwangi, kota paling ujung Jawa Timur ini memiliki bermacam-macam menu kuliner, satu diantaranya adalah nasi lemang.
Nasi lemang atau sego lemeng merupakan kuliner khas Suku Osing, Desa Banjar Kecamatan Licin, Banyuwangi.
• Tetap Aman Meski Tangki BBM Yamaha Freego Berada di Bawah Dek Pijakan Kaki, Simak Penjelasannya!
• Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 131 Jumat, 29 November 2019, Episode Terakhir Tayang di ANTV
Bagi warga Desa Banjar Banyuwangi, nasi lemang bukan sekedar makanan pengganjal lapar namun juga memiliki histori setempat.
Menu kuliner nasi lemang khas Desa Banjar ini melegenda sejak jaman kolonial Belanda.
• TERPOPULER: Jennifer Jill Jujur Urusan Kamar ke Ajun Perwira hingga Hotman Paris Skak Lucinta Luna
• Temukan 2 Kilogram Sabu Dikemas Dalam Teh China, Polisi Pastikan Jaringannya Sama dengan Sebelumnya
Nasi lemang dulunya bekal pejuang saat perang melawan penjajah Kolonial Belanda. Mereka pergi ke belantara hutan kawasan Desa Banjar Banyuwangi dan di sanalah membuat sego lemeng.
"Dari historinya, orang Banjar kebanyakan dulunya ke hutan. Perjalanan jauh kan harus bawa bekal ya beras dan garam, lainnya nyari di hutan. Inisiatif masak di bambu," kata pegiat wisata Banyuwangi Badi, Minggu (30/11/2019).
• 3 Zodiak yang Beruntung sepanjang Bulan Desember 2019: Ketakutan Sagitarius Pindah ke Orang Lain
• Peringati Hari Disabilitas Internasional, DPW Surabaya Usung Tema Beauty in Diversity
Kuliner ini dimasak menggunakan batang bambu dan di bakar di atas tungku.
Warga Desa Banjar melestarikan kembali nasi lemang sebagai kuliner khas bahkan diangkat menjadi Banyuwangi Festival.
"Biasanya dibuat untuk selametan kampung tapi sekarang wisatawan bisa berkunjung ke Desa Banjar, dibuatkan nasi lemeng," kata Badi.