Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Nenek 65 Tahun Digorok di Jember

Misteri Penyebab Nenek 65 Tahun Digorok di Jember Hingga Bersimbah Darah, 2 Fakta Ini Jadi Faktornya

Misteri Penyebab Nenek 65 Tahun Digorok di Jember Hingga Bersimbah Darah, 2 Fakta Ini Jadi Faktornya.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Kapolsek Umbulsari Iptu Murgianto melihat kondisi Mbah Sm di Jember. 

Misteri Penyebab Nenek 65 Tahun Digorok di Jember Hingga Bersimbah Darah, 2 Fakta Ini Jadi Faktornya

TRIBUNJEMBER.COM, UMBULSARI - Tak ada orang yang mengetahui peristiwa tindak kekerasan yang menimpa Mbah Sm (65) warga Kecamatan Umbulsari Jember, Rabu (4/12/2019).

Sebab nenek 65 tahun itu tinggal seorang diri di rumahnya.

"Dia hidup sebatang kara, hidup sendiri. Tidak ada yang hidup bersamanya," ujar Kapolsek Umbulsari Iptu Murgianto kepada TribunJatim.com, Rabu (4/12/2019).

Kejari Jember Panggil Rekanan Proyek Rehab Gedung Kantor Kecamatan Jenggawah

Geger Warga di Jember Temukan Nenek 65 Tahun Digorok di Kamarnya, Bersimbah Darah Tapi Masih Hidup

Hilang 2 Hari Saat Memancing, Pemuda Jember Ini Ditemukan Tim SAR Tewas Terapung di Sungai Bedadung

Perempuan itu juga hidup menjanda beberapa tahun.

Karenanya, tidak ada warga yang tahu peristiwa itu. Tetangga rumahnya, Titin (35) yang pertama kali mengetahui Mbah Sm terluka parah di lehernya karena digorok.

Dia telentang di kasurnya, dengan luka parah di leher. Luka itu masih mengeluarkan darah saat Titin mendatangi rumah Mbah Sm.

"Kami meminta keterangan orang yang mengetahui pertama kali kejadian itu. Korban belum bisa kami mintai keterangan karena masih dirawat secara intensif di RSD dr Soebandi Jember," imbuh Murgi.

Tindak kekerasan yang terjadi pada Mbah Sm diduga terjadi saat suasana permukiman itu masih sepi.

Titin mencari Mbah Sm di rumahnya sekitar pukul 05.10 Wib. Sebab Titin curiga karena hingga pukul 05.00 Wib lebih, perempuan itu belum datang ke rumahnya. Karena biasanya pukul 04.30 Wib, dia sudah datang ke rumah Titin untuk membantunya di dapur bersiap membuka warung nasinya.

Namun karena hingga hari terang, Mbah Sm belum ke rumahnya juga. Titin sangat kaget ketika mendapati Mbah Sm terluka para.

Polisi menduga, Mbah Sm mendapatkan tindak kekerasan dari orang lain. Polisi tidak menemukan benda tajam di sekitar tubuhnya, ataupun kamarnya. Ada dugaan juga Mbah Sm menjadi korban perkosaan, atau upaya korban perkosaan. Untuk memastikan itu semua, polisi menunggu hasil visum dari dokter.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved