Modus Spamming Kartu Kredit Komplotan Hacker Terkuak, Beli Akun Google Pakai Kartu Kredit Colongan
Tim Programmer komplotan itu membuat suatu mekanisme jebakan spamming ke berbagai perangkat lunak gadget melalui jaringan internet atau situs website.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Elma Gloria Stevani
Mereka seringkali melakukan praktik spamming pada pemilik kartu kredit di negara-negara Eropa dan Amerika.
Data kartu kredit itu nantinya bakal digunakan untuk mengakses Google.com sebelum menjalankan bisnis Developer Advertising.
"Uangnya dikumpulkan oleh Hendra Kurniawan didapat dari tranferan dari banyak rekening," jelasnya.
Sementara itu, pelaku utama Hendra Kurniawan mengaku, praktik curangnya itu berjalan selama setahun belakangan.
Selama kurun waktu itu, ia berhasil meraup untung sekitar Rp 5 Milliar.
"Setahunan. Ya dapat sekitar Rp 5 Milliar lebih," ungkap Hendra seraya menutupi wajahnya dengan menaikkan kerah baju tahanan yang dikenakannya.
Akibat perbuatannya mereka bakal dikenai UU ITE, yakni Pasal 30 ayat (2), Pasal 46 ayat (2), Pasal 32 ayat (1), dan Pasal (48) ayat (1), dengan ancaman delapan tahun kurungan penjara.
• Kisah Pilu Dina Oktavia #5, Pemkot Surabaya Pastikan Intervensi Bantuan Kesehatan dan Psikolog