Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Komplotan Begal Motor 7 TKP di Pasuruan Dicokok Polisi, Tak Ragu Ancam hingga Aniaya Korbannya

Komplotan begal motor 7 TKP di Pasuruan diringkus polisi. Sering ancam hingga tega aniaya korbannya.

SURYA/GALIH LINTARTIKA
Tiga tersangka begal motor di Pasuruan, Ahmad Yazid (24) warga Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo, Dedi Setiawan (21) asal Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, dan Saiful Akbar (18) warga Kelurahan Bugul Lor, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. 

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Satreskrim Polres Pasuruan Kota menangkap tiga orang yang diduga kuat menjadi komplotan begal yang kerap beraksi di malam hari dan meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.

Mereka diketahui sudah beraksi di tujuh tempat kejadian perkara di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.

"Satreskrim Polres Pasuruan Kota mengungkap kasus 365, dengan modus begal yang sudah beraksi di 7 TKP," kata Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Dony Alexander.

Aksi Sadis Begal Bercelurit di Surabaya Rampas Motor di Tempat Sepi, Korban Ambruk Jari Tangan Putus

Tiga tersangka begal motor di Pasuruan, Ahmad Yazid (24) warga Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo, Dedi Setiawan (21) asal Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, dan Saiful Akbar (18) warga Kelurahan Bugul Lor, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan.
Tiga tersangka begal motor di Pasuruan, Ahmad Yazid (24) warga Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo, Dedi Setiawan (21) asal Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, dan Saiful Akbar (18) warga Kelurahan Bugul Lor, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. (SURYA/GALIH LINTARTIKA)

Tiga tersangka yang diamankan adalah, Ahmad Yazid (24) warga Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo, Dedi Setiawan (21) asal Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, dan Saiful Akbar (18) warga Kelurahan Bugul Lor, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan.

"Mereka melakukan kejahatan di malam hari. Sasarannya, pengendara sepeda motor. Mereka tak tanggung - tanggung untuk merampas barang para korbannya," jelasnya.

Menurut Dony, para tersangka punya peran masing-masing. Biasanya mereka berboncengan tiga.

Berhasil Tangkap Begal, Polsek Simokerto Juga Temukan Motor Korban Pembegalan Melalui Facebook

"Biasanya mereka mendekati korbannya dan langsung mengancam para korbannya. Jika tidak diberikan, pelaku tak sungkan untuk menganiaya korbannya," pungkas dia. (Surya/Galih Lintartika)

Aksi begal juga terjadi di Surabaya.

Para begal bercelurit di Surabaya nyaris merampas nyawa Slamet Efendi (21) warga Sukosari Lumajang.

Kejadian nahas itu menimpa Slamet dan teman perempuannya, Wiwin Widayati (20) warga Dusun Ngelo, Tuban, Rabu (4/12/2019) sekitar pukul 01.00 WIB.

Kronologi Begal Payudara di Surabaya, Pelaku Incar Gadis Cantik & Kuak Modus: Mbak Berhenti Sebentar

Sebelum kejadian pembegalan itu, Slamet tengah mengantarkan Wiwin ke Restoran Emerald Citraland Surabaya pada, Selasa (3/12/2019) pukul 23.00 WIB untuk menemui temannya guna menitip berkas lamaran pekerjaan setelah janjian sebelumnya.

Sepulang dari sana, keduanya melintasi jalan seputaran perumahan Citraland Surabaya.

Tak lama, keduanya diberhentikan oleh dua orang pria yang juga merupakan pelaku begal sadis tersebut.

GEGER Siswa SMA Bojonegoro Bunuh Janda Muda, Mayat Korban Ditemukan di Parit, Kronologi Terbongkar

Awalnya, dua pria tak dikenal itu meminta bantuan korban untuk menunjukkan jalan di wilayah Dukuh Kupang dengan alasan ingin menjenguk saudaranya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved