Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Seluruh Puskesmas Surabaya Punya Klinik Berhenti Merokok Dilengkapi Hipnoterapi, Yuk Coba!

Seluruh puskesmas di Surabaya dilengkapi klinik berhenti merokok untuk membantu perokok yang ingin berhenti.

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM/NURUL AINI
Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ada kabar gembira bagi warga Surabaya yang ingin berhenti dari kebiasaan merokok. 

Sebab, seluruh Puskesmas di Surabaya telah memiliki klinik berhenti merokok.

Klinik berhenti merokok telah didirikan sejak 2017 silam yang disediakan untuk memfasilitasi warga yang ingin berhenti dari kebiasaan merokok.

PENGAKUAN Penculik Bayi 25 Hari di Trenggalek, Takut Cerai Suami Gegara Keguguran & Klaim Jadi Anak

Download Lagu MP3 Play For Me (Goyang Lemes) Remix DJ Kaweni Merry Viral di Tik Tok 2020

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita menyampaikan, dalam klinik berhenti merokok ini, pihaknya menyediakan seorang psikolog untuk melakukan hipnoterapi.

"Atau SEFT (Spiritual Emotional Freedom Technique), ada titik-titik dari bagian tubuh yang dipijit,” kata Febria.

Menurutnya, untuk berhenti dari kebiasaan merokok juga dibutuhkan dorongan yang kuat.

VIRAL Video Orang Asli Jepang Jualan Takoyaki Rp 5 Ribu & Ramen di Solo Laris Manis Diserbu Pembeli

SOSOK Mellya Juniarti Sempat Diungkap Ustaz Abdul Somad sebelum Cerai, Awal Kenal hingga Menikah

Sebab, memang tak mudah, apalagi kebiasaan merokok telah berlangsung sejak lama.

Biasanya, lanjut Febria, dorongan untuk merokok lantaran ingin menghilangkan stres. 

Hanya saja, dampak negatif yang ditimbulkan bisa berbagai macam penyakit, seperti paru-paru, bahkan stroke.

Daftar Lengkap Pemeran Vidya, Drama Inda Terbaru di ANTV, Simak Sinopsis dan Jadwal Tayangnya!

Soal Ujian Fiqih Muatan Khilafah di Madrasah Aliyah Kediri Utara Ditarik, Kemenag Jatim: Minta Maaf

Dia mengungkapkan, selama ini cukup banyak warga yang memanfaatkan terapi tersebut.

Bahkan, diketahui sejumlah perokok dapat sukses berhenti total setelah menjalani terapi ini.

"Selain warga datang ke puskesmas, petugas juga bisa berkunjung ke kantor, jika ada permintaan,” pungkas Febria.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved