Bos Baru Bank Danamon, Yasushi Itakagi Kembali ke Surabaya Tahun Depan Demi Lihat Tabebuya

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pohon Tabebuya yang mekar di Surabaya bulan lalu, membuat penasaran Yasushi Itagaki, Direktur Utama Bank Danamon.

Yasushi menjadi penasaran karena diberitahu bahwa Surabaya juga punya pohon sakura seperti di Jepang.

"Oya? Bagus itu," kata Yasushi Itagaki dalam sebuah acara makan siang di Surabaya, Jumat (7/11/2019).

• Bapak-Bapak Manyar Sabrangan Bikin Bunga Tabebuya KW, Bahannya dari Kresek Tak Terpakai

Ia kemudian tertawa setelah dijelaskan bahwa yang dimaksud adalah Pohon Tabebuya yang bunga mekarnya mirip Sakura.

Tabebuya adalah pohon berbunga yang mekar selama kurang lebih tiga pekan di Surabaya dalam bulan November.

Pohon ini sudah membuat heboh dan foto-fotonya viral di internet dalam dua tahun terakhir.

"Ya ya.. kalau begitu, November tahun depan saya akan ada di Surabaya lagi," katanya sambil tertawa.

Dalam perbincangan selama kurang lebih 30 menit itu, Yasushi Itagaki mengaku sangat terkesan pada Surabaya.

Selain kondisinya yang mirip Osaka, sama-sama kota kedua terbesar di negara masing-masing, Surabaya juga punya sejarah penting dengan MUFG, perusahaan yang kini menguasai Danamon.

• Risma dan Kapolrestabes Surabaya Tanam Seribu Bunga Tabebuya di Stadion Gelora Bung Tomo

"MUFG sudah ada di Indonesia sejak 1918, jauh sebelum Indonesia merdeka. Bukan di Jakarta, tetapi di Surabaya dulu. Itu sebabnya, Surabaya sangat berarti bagi saya," katanya.

Dikutip dari Wikipedia, sejarah MUFG Bank di Indonesia dimulai ketika Yokohama Specie Bank membuka kantor perwakilan pertama di Surabaya pada 10 April 1918, dan menjadikannya kantor cabang pada 10 Mei 1919.

Yokohama Specie Bank juga membuka kantor perwakilan di Batavia setahun kemudian, pada 12 Februari 1919, dan mengangkatnya menjadi kantor cabang pada 10 Mei 1919.

Pada April 1957, Bank of Tokyo (yang meneruskan usaha Yokohama Specie Bank) membuka kantor perwakilan di Djakarta.

Kemudian, pada tanggal 28 Agustus 1968, Bank of Tokyo mulai beroperasi sebagai kantor cabang dengan berkantor di Djalan Thamrin 24, Jakarta.

• Bunga Tabebuya Bermekaran di Surabaya, Risma Yakin Jadi Jujugan Wisatawan, Saya Rasa Gak Kalah Lah

Yasushi kemudian berkisah tentang masa mudanya, ketika ia menuntut ilmu di Yogyakarta dalam program pertukaran mahasiswa pada 1985.

"Dulu saya punya niat, suatu saat saya harus kembali ke Indonesia. Ternyata sekarang saya benar-benar bertugas di Indonesia dan bisa ke Surabaya," katanya.

Membangunkan raksasa tidur.

Itulah misi yang diemban Yasushi Itagaki, Direktur Utama Bank Danamon yang mulai memegang kendali sejak 1 Oktober 2019.

"Danamon selama ini bagaikan raksasa yang sedang tidur. Bank besar di Indonesia tetapi tidak tampak aktif," kata Yasushi Itagaki.

• Indahnya Bunga Tabebuya Bermekaran di Monumen SLG Kediri, Jadi Rebutan Warga Berswafoto

Berdasarkan data yang disediakan, Danamon yang didirikan pada 1956 kini, berdasarkan laba, tercatat sebagai bank terbesar ke-6 di Indonesia.

Di seluruh Indonesia, kini Danamon diperkuat 941 jaringan termasuk cabang konvensional, bisnis syariah dan unit usaha seperti Adira Finance dan Adira Insurance serta lebih dari 60.000 ATM.

Untuk mendukung langkahnya membangunkan raksasa tidur itu, sejak memegang posisi orang pertama di Danamon, Yasushi Itagaki, rajin turun ke daerah.

"Turun ke daerah bertemu langsung dengan nasabah. Dengan begitu, kami bisa tahu masalah apa saja yang dihadapi nasabah dan harus kami bantu selesaikan," kata Yasushi.

• BREAKING NEWS: Bahagianya Risma Rayakan Ulang Tahun Saat Safari Tinjau Tabebuya: Pengen Ada Kenangan

Salah satu nasabah yang didatangi adalah seorang pengusaha furnitur di Pasuruan.

"Bertemu media juga menjadi bagian dari upaya kami untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru di daerah," kata pria kelahiran Osakam Jepang itu.

Sarjana hukum dari Universitas Kyoto pada 1987 itu pun langsung berterima kasih begitu mendapatkan informasi tentang sejumlah program penting yang akan dilakukan Pemerintah Provinsi Jatim.

Bankir berpengalaman

Yasushi Itagaki adalah bankir berpengalaman dengan lebih dari tiga dekade pengalaman di perbankan korporasi dan investasi.

Sebelum bergabung dengan Bank Danamon, Itagaki adalah Managing Executive Officer dan Deputy Chief Executive Unit Bisnis Perbankan Komersial Global dari MUFG Bank dan Executive Officer MUFG.

Sebelum menempati posisinya di atas, Itagaki adalah General Manager Divisi Perencanaan Global di mana di antara banyak perannya, dia bertanggung jawab atas perencanaan strategis dalam mendukung ekspansi bisnis global.

• Danamon Kenalkan Aplikasi D-Bank Registration, Buka Rekening Online dan Verifikasi Pakai Video Call

Selama karirnya di MUFG, Itagaki telah memegang sejumlah peran penting dengan tanggung jawab yang semakin meningkat.

Itagaki menempati posisi di Singapura pada 2013-2015 guna membangun kantor pusat MUFG Bank untuk wilayah Asia & Oceania dan mensupport CEO Regional dalam mengembangkan dan melaksanakan strategi serta inisiatif penting untuk wilayah tersebut.

Di antara banyak kontribusi penting untuk pengembangan platform bisnis MUFG, Itagaki merancang grand picture dan strategi jaringan perbankan komersial ASEAN.

• Danamon Syariah Siapkan Tabungan untuk Bantu Nasabah Capai Target Dana Setoran Berangkat Haji

Sepanjang karirnya di MUFG, Itagaki telah memainkan peran penting dalam kemitraan strategis di kawasan ASEAN dengan Krungsri Bank (Thailand), Security Bank (Filipina), VietinBank (Vietnam), dan Bank Danamon.

"Satu lagi yang sedang kami kerjakan adalah menjadi jembatan bagi para pengusaha Indonesia nasabah Danamon menjalin kemitraan dengan pengusaha nasabah bank kami di Thailand, Filipina dan Vietnam. Layanan itu kami berikan free of charge," katanya. (Adi Sasono)