Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Hari HAM Sedunia 10 Desember 2019, Berikut Sejarahnya dan Alasan Pemuda Dipilih Jadi Tokoh Utamanya

Tanggal 10 Desember dinyatakan oleh International Humanist and Ethicalo Union (IHEU) sebagai hari resmi perayaan kaum Humanisme.

freepik.com
Ilustrasi HAM 

Ketika Majelis Umum mengadopsi dekrarasi ini, 48 negara mendukung dan 8 negara abstain.

Deklarasi ini kemudian dinyatakan sebagai standar umum pencapaian bagi semua bangsa.

Setiap individu dan masyarakat harus berjuang dengan langkah-langkah progresif, nasional, dan internasional, untuk memperoleh pengakuan dan ketaatan yang universal dan efektif.

Meskipun Deklarasi ini tidak mengikat, dokumen ini mengilhami lebih dari 60 instrumen Hak Asasi Manusia membentuk standar HAM internasional.

Komentar Motivator Kondang Ayu Kayla Saat Sosialisasi RUU Pemasyarakatan : Beri Hak Asasi Bagi WBP

Hari ini, persetujuan umum dari semua Negara Anggota PBB tentang Hak Asasi Manusia yang tercantum dalam Deklarasi membuatnya semakin kuat.

Dokumen ini pun menekankan relevansi Hak Asasi Manusia dalam kehidupan kita sehari-hari.

Hingga kini, dokumen deklarasi HAM telah diterjemahkan ke dalam lebih dari 500 bahasa.

Setelah 71 tahun dokumen ini diadopsi, Deklarasi HAM masih menjadi dasar ketika menemukan hal ataupun tantangan baru dalam pemenuhan hak-hak asasi manus

(Kompas.com/Vina Fadhrotul Mukaromah)

Komnas HAM Klaim Penyelesaian Pelanggaran Berat Hak Asasi Manusia Tak Memuaskan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diperingati Tiap 10 Desember, Ini Sejarah Hari HAM Internasional"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved