Ditinggal Makan di Warung, Motor Mahasiswa di Gresik ini Raib Digondol Maling
Nasib sial dialami Muhammad Ilham Firmansyah (24), warga Dusun Jejeruk, Desa/Kecamatan Sarirejo Lamongan ini,
Penulis: Sugiyono | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Nasib sial dialami Muhammad Ilham Firmansyah (24), warga Dusun Jejeruk, Desa/Kecamatan Sarirejo Lamongan ini,
Muhammad Ilham Firmansyah kehilangan motor satu-satunya saat ditinggal makan di warung Jalan Mayjend Sungkono Desa Krembangan Kecamatan Kebomas, Gresik, Selasa (10/12/2019).
Dari informasi yang dihimpun Trbunjatim.com, saat kejadian, korban saat itu baru pulang dari tempat kerjanya.
Kemudian sekitar pukul 18.00 WIB, ia pergi ke warung Jalan Mayjend Sungkono Kecamatan Kebomas untuk memebri makan. Saat itu ia lupa kalao kunci motornya tertinggal dan masih menempel di motornya dengan nopol Nopol S 5470 MN. Ia baru sadar ketika se;lesai makan makan, jika motornya sudha tidak ada di tempatnay dan dibawa kabur orang.
“Kunci motornya tertinggal karena buru-buru cari makan, kemudian setelah selesai makan dan akan pulang, melihat motornya sudah tidak ada,” kata Fikri, teman Ilham.
• Warga Kota Kediri Dibuat Resah, Limbah Berbahaya Dibuang di Lahan Pertanian
• Warga Keluhkan Air PDAM Keruh dan Debit Kecil, Jawaban PDAM Delta Tirta Sidoarjo: Pipa Air Bocor
• Pemicu Janda Madura Rekam Video Tanpa Busana, ‘Bencana’ Dikirim ke Pria, Kini Tanggung Akibatnya
Atas kejadian itu, Ilham berusaha mencari motornya di sekitar warung makan, namun tidak menemukan. Sehingga melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Kebomas Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo.
“Dari warung ke Polsek Kebomas naik ojek online, setelah itu saya susul di Mapolsek,” imbuhnya kepada Tribunjatim.com.
Akibat kejadian itu, korban mengaku mengalami kerugian sebesar Rp 20 Juta.
“Teman saya mengaku mengalami kerugian dua puluh juta,” imbuhnya jelasnya kepada Tribunjatim.com.
Atas kejadian itu, Ilham yang juga mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik fakultas Industri mengaku kapok dan akan berhati-hati saat memarkir kendaraan dan mengamankan kuncinya.
“Besok-besok akan hati-hati memarkir motor dan akan membawa kuncinya,” kata Ilham. (Sugiyono/Tribunjatim.com)
