Sambut Hari Ibu Tanpa Asap Rokok Bersama Wanita Indonesia Tanpa Tembakau Jawa Timur
Dalam rangka menyambut Hari Ibu, Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) Jawa Timur menggelar acara edukasi.
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dalam rangka menyambut Hari Ibu, Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) Jawa Timur menggelar acara edukasi.
Acara yang dilaksanakan di Grand Oceans Restaurant, Golden Tulip Surabaya, pada Jumat (20/12/2019) tersebut dihadiri oleh 40 ibu-ibu yang terdiri dari pihak Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) dan ibu-ibu single parent.
Para peserta berasal dari Kota Surabaya dan beberapa wilayah lain sebagai perwakilan.
Ketua Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) Jawa Timur, Arie Soeripan mengatakan, moment menjelang hari ibu adalah waktu yang tepat.
• Demi Foya-Foya Rayakan Tahun Baru, 3 Pria Ini Curi Besi Galvalum di Pergudangan Margomulyo Surabaya
• Kasus Amblesnya Jalan Gubeng, Jaksa: Kuatkan Dakwaan Lokasi Proyek Tak Pernah Ditanam Bentonit
"Meski ibu-ibu yang hadir ini adalah para single parent, namun perjuangan luar biasa. Mereka ini pantang menyerah untuk memperjuangkan keluarga," ujar Arie Soeripan saat mengisi acara, Jumat (20/12/2019).
Mengusung tema 'Perempuan Berdaya, Indonesia Maju', Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) mengajak para ibu-ibu untuk memahami bahaya merokok, terutama bagi keluarganya.
• Kasus Jalan Gubeng Ambles, Hakim Pengadilan Negeri Surabaya Gelar Sidang Peninjauan Setempat
• Bos Karaoke Rasa Sayang Terjerat Kasus Pelanggaran HAKI, Jaksa: Surat Dakwaan Dibuat Secara Cermat

Arie Soeripan mengatakan, tanggap akan bahaya rokok dan asap rokok ini harus ditanamkan dalam setiap individu.
Selain itu, peran orang terdekat seperti keluarga juga merupakan hal yang krusial. Mengingat, lingkungan pertama yang dikenali oleh individu adalah keluarga.
Sebagai lingkungan primer, keluarga turut memegang peranan penting dalam hal edukasi dan pencegahan terhadap perilaku merokok.
"Bahaya dari rokok, terutama asapnya tidak hanya dirasakan oleh si perokok. Orang-orang di sekitarnya juga akan merasakan dampak akibat terpapar asap rokok tersebut," ujarnya.
• KRONOLOGI Truk Kontainer Bermuatan Mebel Kayu Terbakar di Depo Tanto III Surabaya, Karena Korek Api?
• Truk Kontainer Muat Mebel Kayu Terbakar di Depo Tanto Surabaya, Ada Dua Korban Alami Pendarahan Otak
Arie Soeripan mengatakan, peran ibu-ibu sangat berarti buat keluarga.
"Peran ibu sangat penting di keluarga. Banyak hal yang hanya bisa dilakukan oleh seorang ibu. Ditambah lagi bagi para ibu single parent, peran seorang ayah pun bisa diemban," katanya.
Pertemuan yang sengaja dihelat sebagai peringatan Hari Ibu tersebut, diharapkan Arie Soeripan mampu menjadi wadah edukasi bagi semua peserta yang ikut.
"Melalui acara ini, kami berharap ibu-ibu aka lebih memperjuangkan keluarga dan buah hatinya supaya terbebas dari asap rokok yang bahaya," ujarnya.
Tatik, seorang peserta asal Surabaya membagikan kisahnya dalam mencegah keluarga terpapar bahaya rokok.