Seusai Dikunjungi Ketua DPD RI, PLT Bupati Mojokerto: Urgent, Flyover di Simpang 5 Kenanten

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Plt Bupati Mojokerto Pungkasiadi mengapresiasi kinerja Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI, LaNyalla Mattalitti yang berkenan mengakomodir aspirasi masyarakat terkait usulan pembangunan infrastruktur penunjang di Mojokerto.

Pungkasiadi menjelaskan ada 4 poin usulan dari masyarakat meliputi pembangunan jalan tol dari Pasuruan- Mojosari Mojokerto, Flyover Simpang 5 Kenanten, program EKA (Ekonomi Khusus Utara Sungai) dan situs peninggalan Majapahit.

Dua usulan, kata dia, sudah diterima pemerintah pusat yaitu program dan situs peninggalan Majapahit. Sedangkan, beberapa usulan mengenai pembangunan infrastruktur penunjang seperti Flyover Simpang Kenanten sampai saat ini belum Clear di Pemerintah pusat.

"Usulan Flyover Kenanten sudah dari dulu tapi belum masuk," ujarnya usai menghadiri Reses
Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti di Mojokerto, Selasa (24/12/2019).

Ia mengatakan keberadaan jalan layang (Flyover) sangat diperlukan untuk membendung kemacetan di Simpang 5 Kenanten, Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto.

• Pasca Nikahkan Putrinya, Ketua DPD RI LaNyalla Langsung Kunker ke Ponpes Al Fatimah Bojonegoro

• Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini, Rabu (25/12/2019): Surabaya Hujan Lokal, Banjarmasin Hujan Petir

• EFEK Viral, Ending Nasib 2 Polisi Surabaya yang Usir Keluarga Berteduh di Pospam, Akhirnya Bertemu

Munculnya usulan ini berdasarkan aspirasi dari masyarakat termasuk Kapolres Mojokerto bersama mahasiswanya melakukan penelitian di situ paling tidak harus segera diatasi kemacetan di simpang 5 Kenanten ini. Faktanya, memang setiap saat arus lalu lintas di Kenanten sangat ramai kendaraan.

"Maka saya coba mengusulkan itu mudah-mudahan kalau tahun ini tidak berhasil ya saya coba terus supaya bisa membantu kelancaran lalu lintas di Simpang Kenanten," ungkapnya kepada Tribunjatim.com.

Menurut dia, kepadatan arus lalu lintas di simpang Kenanten ini terjadi hampir setiap hari. Diharapkan adanya jalan layang (Flyover) sebagai solusi jitu mengurangi kepadatan kendaraan di Simpang Kenanten ini.

"Sebenarnya sudah urgent Simpang Kenanten itu harus ada Flyover," celetuknya kepada Tribunjatim.com.

Ditambahkannya, pihaknya sudah mengajukan usulan Flyover Simpang Kenanten tahun kemarin namun belum mendapat perhatian dari pemerintah pusat. Pihaknya tidak mengetahui alasan mengapa flyover simpang Kenanten yang sudah diusulkannya tahun lalu itu belum masuk ke proyek strategis Nasional.

"Kalau tanya alasannya saya di posisinya itu belum masuk Keputusan Presiden (Keppres) kami usaha ini akan diusulkan lagi," jelasnya.

Simpang Kenanten ini merupakan titik temu kendaraan dari lima arah mulai dari arah Surabaya, Mojosari, Kota Mojokerto, Kelurahan Meri dan Jombang. Kepadatan kendaraan semakin parah karena di sekitarnya merupakan area Terminal Kertajaya Mojokerto.

Apalagi, arus lalu lintas semakin semrawut saat traffic light menyala hijau karena kendaraan dari arah Mojosari mengarah ke Surabaya dan arah Kota Mojokerto bertemu di satu titik.

Seperti yang diberitakan, LaNyalla Mattalitti, Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI menerima aspirasi masyarakat terkait usulan sejumlah pembangunan infrastruktur penunjang di Mojokerto.

Usulan pembangunan infrastruktur itu disampaikan masyarakat saat Ketua DPD RI melakukan kunjungan kerja (Reses) di Kabupaten Mojokerto, Selasa (24/12/2019).