KRONOLOGI Adu Sajam Seorang Pria vs 9 Orang di Surabaya, Dua Pernah Diringkus Kasus Narkoba

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kasus perkelahian antara seorang pria bernama Hoirul melawan sembilan orang di jalan Sidokapasan X Surabaya kini ditangani Unit Reskrim Polsek Simokerto Surabaya, Senin (6/1/2020)

Di rumah kos yang ditempati Hoirul, Novela (40), istri siri Hoirul  membeberkan cerita awal mula perkelahian itu terjadi.

"Saya tidak tahu penyebabnya,tiba-tiba suami saya didatangi tiga orang, lalu disitu terlibat cek-cok, langsung suami saya dipukul. Mereka bawa balok besar, pas saya melerai itu, saya kena pukul juga. Suami saya terjatuh lalu dipukul lagi pakai genteng. Sampai berdarah," kata Novela.

• Libur Natal dan Tahun Baru, PT KAI Daop 8 Surabaya Angkut 837.588 Penumpang

• Arif Satria Terkesan dengan Atmosfer Latihan Perdana Persebaya Surabaya yang Dihadiri Bonek

Karena kalah jumlah, Hoirul masuk kedalam rumah kos berukuran 3x3 meter di Sidokapasan X bomor 6C Surabaya itu mengambil sebuah golok.

"Setelah dihalau sama suami saya, mereka pergi, gak lama datang lagi banyak dari gang V," tambahnya.

Hoirul yang bersimbah darah berusaha kabur karena kalah jumlah.

• BREAKING NEWS : Nasib Tragis Suami Istri Tewas Tertimpa Pohon di Surabaya Saat Berboncengan Motor

• Mengenal Sosok Jasmine Sefia, Alami Rapor Kosong, Pernah Bantu Loloskan Indonesia di Piala Asia U-16

Sementara itu, Novela memastikan salah satu diantara para pelaku itu dikenalnya, diketahui berinisial MK.

"Saya taunya MK, saya pernah satu kos sama adiknya dulu sebelum saya menikah siri sama suami saya yang sekarang," tambahnya.

Pasca perkelahian itu, motor Honda Beat milik Novela tidak ada di lokasi. Namun, ia mengaku tidak ingin melaporkan kejadian tersebut.

"Saya tidak mau melapor, biar saja," lanjutnya.

• Dirumorkan Pindah Klub, Hamka Hamzah Batal Pensiun di Arema FC? Benarkah Sang Kapten Ingkar Janji?

• Citilink Buka Rute Surabaya - Jeddah Tanpa Transit, Terbang 3x Seminggu, Perdana 26 Januari 2020

Informasi yang didapat awak TribunJatim.com, baik MK maupun Hoirul sama-sama pernah ditingkus polisi karena kasus narkoba.

Bahkan, MK pernah merasakan timah panas pada bagian kakinya.

Sementara itu, Panit Reskrim Polsek Simokerto, Ipda Heri Siswantoro menyebut saat ini kasus perkelahian itu tengah diselidiki oleh pihaknya.

"Akan kami seldiki, tentu kami akan mencari baik korban maupun pelaku juga meminta keterangan beberapa saksi di lokasi," singkatnya.