Pria Lompat ke Bengawan Solo di Gresik
Proses Pencarian Pemuda yang Lompat dari Jembatan Sembayat Gresik Dilakukan Besok
Proses pencarian Muhhammad Fuad Thoifi Ihsan warga Desa Abir-abir RT 05/RW 03, Kecamatan Bungah baru akan dilakukan Senin (13/1/2020) besok.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Yoni Iskandar
"Saya minta anak saya ditemukan," kata dia.
Pria yang bekerja sebagai sopir di PT. Petrokimia Gresik ini langsung dibawa ke Mapolsek Bungah. Sejumlah polisi berusaha menangkannya yang tampak tak percaya, putranya nekat melompat dari atas jembatan Sembayat.
Saat ini Zainul bersama kepala desa Abir-abir bersama sejumlah warga dan keluarganya pulang meninggalkan Mapolsek Bungah.
Berdasarkan berita sebelumnya diketahui, Seorang pria diduga bunuh diri dengan cara melompat dari atas jembatan Sembayat menuju Sungai Bengawan solo pukul 17.00 Wib, Minggu (12/1/2020).
"Korban bernama Muhammad Fuad Thoifi Ihsan (22)," ujar Kapolres Gresik, AKBP Kusworo Wibowo saat mendatangi lokasi kejadian.
Korban diketahui warga Desa Abir-abir RT 05/ RW (03), Kecamatan Bungah. Saat melompat, korban langsung meninggalkan motor Honda Supra W 6853 MH warga merah hitam yang sedang menyala.
Lanjut Kapolres, pihaknya telah menghubungi pihak keluarga.
"Korban melompatkan diri bunuh diri," tegasnya.
Korban langsung lompat di atas jembatan sembayat lama dari arah Manyar menuju Bungah dengan ketinggian 7 sampai 10 meter.
Debit air cukup tinggi dan arus sungai Bengawan Solo cukup deras.
Saksi mata, Muhammad Fadhil mengendarai sepeda motor Honda Scoopy berjalan di belakang mobil Toyota Avanza. Saat melintas di jembatan Sembayat. Mobil di depannya berhenti dan teriak bunuh diri.
"Saya langsung turun, melihat korban di sungai teriak minta tolong, kelihatan sebanyak tiga kali kemudian tenggelam," ujarnya.(wil/Tribunjatim.com)