VIRAL Kisah Jenazah Pelaut Enrekang Dibuang ke Laut, Ada Penyakit, Keluarga Pasrah: Sulit Diwujudkan
Netizen di Instagram ramai membicarakan sebuah kisah viral kematian seorang pelaut muda yang jenazahnya dibuang ke laut lepas.
TRIBUNJATIM.COM - Di media sosial Instagram ramai membicarakan sebuah kisah viral kematian seorang pelaut muda.
Pelaut tersebut berasal dari Enrekang, Sulawesi Selatan.
Muhammad Alfatah adalah pemuda yang masih berusia 20 tahun.
Ia menjadi Anak Buah Kapal (ABK) asal Dusun Banca, Desa Bontongan, Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan.
Pada Minggu (19/1/2020), Muhammad Alfatah dilaporkan meninggal dunia.
• Ketakutan Kapolri Idham Azis ke Seorang Anak Buahnya, Sampai Punya Panggilan Khusus: Dia Seperti Itu
• VIRAL VIDEO Ibu-ibu Hina Pria PKL di Jalan, Tak Mau Anaknya Dinikahi, Ojo Pernah Mimpi!, Syuting?
Jenazahnya telah dibuang ke laut oleh kesepakatan awak kapal Long Xing 802.
Berikut cerita selengkapnya dikutip TribunJatim.com dari TribunEnrekang.com
Pelaut asal Enrekang, Muhammad Alfatah (20) dilaporkan meninggal dunia dan jenazahnya telah dibuang di laut.
Anak Buah Kapal (ABK) asal Dusun Banca, Desa Bontongan, Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan itu, meninggal karena sakit.
Jenazah anak ke-7 dari 9 bersaudara tersebut terpaksa dibuang ke laut oleh awak Kapal Long Xing 802 karena dikhawatirkan adanya penyakit menular yang bisa menjangkiti kru kapal lainnya.

Ia merupakan lulusan dari SMK Pelayaran Lintas Nusantara yang terletak di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.
Muhammad Alfatah diketahui mulai berlayar sekitar tahun 2017 lalu.
Berdasarkan surat dari Direktorat Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri RI, Alfatah meninggal setelah sebelumnya mengalami sakit saat sedang melaut pada 18 Desember 2019.
⠀
Dalam surat itu disebutkan, sakit yang dialami Alfatah adalah kaki dan wajah bengkak, nyeri di dada dan napas pendek.

Kapten kapal sempat memberikan obat kepada Alfatah, namun kondisinya tak kunjung membaik.
⠀
Pada 27 Desember 2019 pukul 13.30 waktu setempat, Alfatah dipindahkan ke Kapal Long Xing 802 yang akan berlabuh di Samoa.
Samoa adalah sebuah negara kepulauan di Samudra Pasifik lalu dibawa ke rumah sakit.
• 3 Tokoh yang Minta Pemerintah Tegas tentang Kasus Kapal China Masuk Laut Natuna, Siapa Saja?