BREAKING NEWS Desainer Adjie Notonegoro Datang ke Polda Jatim, Akui Jadi Member MeMiles: Saya Korban

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Desainer ternama Adjie Notonegoro datang ke Mapolda Jatim hari ini, Rabu (22/1/2020) sekitar pukul 08.57 WIB.

Bersama kuasa hukumnya Robert Simangunsong, Adjie Notonegoro duduk di Lobby Gedung Ditreskrimsus Mapolda Jatim.

Sebelum masuk ke ruang penyidik, Adjie Notonegoro mengklaim bahwa keterlibatannya dalam kasus itu justru sebagai korban.

Sebagai member investasi bodong PT Kam and Kam, Adjie Notonegoro pernah melakukan TopUp selama dua bulan.

Adjie Notonegoro lupa jumlah nominal uang yang dibayarkan sebagai TopUp.

• Hari Ini, Cucu Soeharto Ari Haryo Sigit hingga Tata Janeeta Akan Diperiksa Polda Jatim Soal Memiles

• ALASAN Partai Demokrat Dukung Machfud Arifin Jadi Calon Wali Kota: Beliau yang Terbaik!

"Dan saya juga enggak terlalu aktif," kata Adjie Notonegoro pada awak media di Lobby Gedung Ditreskrimsus Mapolda Jatim, Rabu (22/1/2020).

Adjie Notonegoro menegaskan, selama mengikuti investasi itu, sama sekali belum pernah menerima hadiah bonus (Reward) dalam bentuk apapun.

"Baru 2 bulan. Belum (belum pernah dapat reward)," jelas Adjie Notonegoro.

• BREAKING NEWS - Demokrat Usung Machfud Arifin Jadi Calon Wali Kota di Pilkada Surabaya 2020

• Usung Machfud Arifin di Pilkada Surabaya 2020, Partai Demokrat Susul PKB, Gerindra dan PAN

Sang kuasa hukum, Robert Simangunsong menegaskan, kliennya murni sebagai korban yang diperiksa sebagai saksi.

"Mas Adji ini selaku korban juga di PT kam and kam ini, dia juga diajak gitu sebagai member, intinya korban," terang Robert Simangunsong.

Robert Simangunsong menuturkan, Adjie Notonegoro diajak oleh rekan-rekannya untuk mengikuti investasi berbasis aplikasi Memiles.

"Diajak ajak gitu teman temannya," pungkasnya.

• Banyak Partai Rekomendasikan Machfud Arifin, Gus Hans: Selamat, Tapi Pilkada Belum Selesai

• Pembersihan Sungai Buntung Waru Sidoarjo Diawasi Langsung Gubernur Khofifah