Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Senang Berubah Mencekam, Bocah 8 Tahun Tewas Tenggelam di Waduk Bandarejo, Temuan Jasad Memilukan

Nasib tragis seorang bocah yang tenggelam di waduk karena tak bisa berenang, memilukan detik-detik penemuan jasad korban oleh sang ayah.

Penulis: Ignatia | Editor: Januar
Ilustrasi TribunJatim.com
Anak 8 tahun tewas tenggelam di Waduk Benowo Surabaya, kronologinya memilukan 

Senang Berubah Mencekam, Bocah 8 Tahun Tewas Tenggelam di Waduk Bandarejo, Temuan Jasad Memilukan

TRIBUNJATIM.COM - Nasib nahas dialami seorang bocah yang berenang di Waduk Bandarejo, Benowo Surabaya, Rabu (22/1/2020) siang.

MB dan dua rekannya, MRS (11) dan MR (8) awalnya ingin bersenang-senang berenang di waduk tersebut.

Nahasnya, MB, ternyata tidak bisa berenang dan tenggelam hingga akhirnya ditemukan tewas.

Pernikahan 12 Hari Wanita Malang Viral, Si Pria Tak Menyesal, Chat Jadi Bukti: Gak Usah Banyak Omong

Berikut kronologi selengkapnya.

Kanit Reskrim Polsek Benowo, Ipda Jumeno menceritakan dari keterangan saksi, ketiga anak tersebut akan berenang di waduk.

Bocah delapan tahun berinisial MB (8) asal Jalan Alas Malang Surabaya itu berakhir tenggelam di Waduk Bandarejo, Benowo Surabaya.

Di lokasi waduk tidak ada sama sekali orang dewasa yang mungkin saja bisa menolong mereka.

"Jadi keterangan ayah korban, mereka tidak bisa berenang. Lalu nekat untuk masuk ke dalam waduk. Di sekitar lokasi juga tidak ada orang dewasa," beber Jumeno, Rabu (22/1/2020).

Ilustrasi tenggelam
Ilustrasi tenggelam (istimewa)

Setelah itu, korban masuk lebih dulu ke dalam waduk.

Tak lama, korban terlihat tak bisa menguasai gerak dan langsung minta tolong.

Dua teman korban akhirnya berlari kencang minta pertolongan.

"Teman korban lari untuk meminta pertolongan. Namun, korban sudah tenggelam," tambahnya.

Teaser Film KKN di Desa Penari, Tayang 19 Maret 2020, Kisahnya Sempat Viral di Twitter Tahun 2019

Akhirnya, proses evakuasi pun dilakukan.

Orang tua mengerahkan beberapa pihak warga untuk mencari jasad korban yang sudah tenggelam.

Memilukan, jasad korban akhirnya ditemukan sendiri oleh sang ayah.

Jasad korban ditemukan sang ayah dalam waduk sedalam dua meter itu.

"Ditemukan sekitar 40 menit pencarian dalam kondisi meninggal dunia."

"Korban lalu dibawa ke RSUD Dr Soetomo untuk diidentifikasi oleh tim inafis," lanjut Jumeno.

Ilustrasi tenggelam
Ilustrasi tenggelam (THINKSTOCK.COM)

Dari hasil pemeriksaan luar, tak ada tanda kekerasan dan korban dinyatakan meninggal dunia akibat tenggelam.

"Korban usai diperiksa luar langsung dibawa pulang oleh keluarga ke rumah duka, dengan membuat surat pernyataan tidak diautopsi," tandas Jumeno.

Sebelum Viral Geng ABG Joget di Kuburan, Deretan Aksi Tercela Pernah Diprotes, Lihat yang Terparah

Peristiwa tragis yang sama sempat dialami 2 remaja di Lamongan juga.

2 remaja itu belajar berenang di rawa desa, Kecamatan Babat Lamongan Jawa Timur.

Bermaksud belajar berenang di rawa desa, dua remaja asal Sogo Kecamatan Babat Lamongan Jawa Timur ditenggelam dan ditemukan meninggal dunia, Selasa (7/1/2020).

Dua korban nahas, Mohammad Erick Setyawan (17) dan Fajar Primaga (18) keduanya asal Desa Sogo Kecamatan Babat semula sedang bermain bola di lapangan desa tak jauh dari rawa, tempat keduanya berlatih renang.

Ilustrasi orang tenggelam
Ilustrasi orang tenggelam (Bustle)

Usai bermain bola, kedua korban berlanjut mandi di rawa sekitar pukul 17.00 WIB bersama teman - teman sepermainannya.

Tidak sekedar mandi, keduanya berlanjut berlatih berenang sampai ke tengah." Padahal yang bersangkutan tidak bisa berenang," kata seorang teman korban.

Meski tidak bisa renang, korban nekat tetap menerjang berenang hingga tengah dan akhirnya tenggelam.

Melihat temannya tidak juga muncul ke permukaan, salah satu temannya korban berlari menuju ke perumahan penduduk untuk mencari pertolongan kepada warga sekitar.

VIRAL Video Gajah Jalan di Dalam Hotel Bintang 5, Tak Ada Barang Rusak, Pekerjaan ‘Uniknya’ Terkuak

Sore itu langsung diadakan pencarian oleh masyarakat dimana korban tenggelam, dan berhasil ditemukan.

Saat diangkat ke permukaan, kedua korban didapati sudah meninggal. Korban dievakuasi dan keduanya langsung dibawa pulang ke rumah masing - masing.

"Korban Erick ketika tiba di rumah diyakini belum meninggal dan oleh keluarganya segera dilarikan ke RS. Muhammadyah Babat," kata Kasubag Humas Polres Lamongan AKP Djoko Bisono kepada TribunJatim.com, Selasa (7/1/2020) malam ini.

Korban dirawat di IGD dan tepat pukul 18.00 WIB, Erik dinyatakan meninggal dunia. (*)

Telanjur Viral Aksi Geng ABG Joget di Atas Kuburan & Banjir Protes, Video Sebelumnya Lebih Parah

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved